In The Next Life

509 55 3
                                    


Jeongwoo tersenyum kecil menahan air matanya kearah pemuda pucat yang tengah tersenyum seolah-olah semua nya akan baik-baik saja. Keduanya hanya saling bertatap seakan tatapan mereka dapat memperkuat satu dengan yang lain, namun nyatanya air mata milik pemuda Park itu terjatuh, terjatuh dan membasahi punggung tangan Haruto yang berada di hadapannya.

Dengan cepat Jeongwoo menghapus air matanya dengan senyum manis yang tidak pernah hilang dari wajahnya.


"Kita harus segera berkemas, ayo masih ada waktu sebelum hari berganti untuk merayakan hari jadi kita" ucap Jeongwoo sambil membantu Haruto membereskan pakaian miliknya

Setelah semuanya rapih dan memastikan tidak ada yang tertinggal, Jeongwoo menenteng tas milik Haruto lalu menuntun Haruto dan membantunya berjalan dengan hati-hati

"Kau yakin tidak akan menggunakan kursi roda?"

Haruto menggeleng pelan lalu mengeratkan pegangan tangannya kepada kekasihnya itu. Jeongwoo pun mengngguk mengerti lalu membawa mereka keluar dari rumah sakit dimana Haruto dirawat selama 2 bulan penuh.



Selama di taxi menuju ke apartemen mereka berdua, Jeongwoo tidak pernah melepaskan genggaman Haruto dan selalu memastikan bahwa Haruto masih berada di sisinya.

"Haru, jangan tidur dulu ya?" bisik nya tepat di telinga Haruto yang sedang memejamkan matanya

"eung"


Sesampainya di apartemen, Haruto langsung mendudukan dirinya di sofa ruang tengah, sambil menatap sekeliling tempat tinggalnya dan Jeongwoo, sesekali tersenyum kecut mengingat semua memori indah bersama kekasihnya itu.

Tiba-tiba Jeongwoo datang menghampirinya sambil membawa kue coklat ukuran sedang yang bertuliskan sebuah kalimat 'in the next life, I will find you' 'I love you and Happy Anniversary'

"Happy 4th Anniversary Mine" ucap Jeongwoo sambil memperlihatkan kue coklat itu

"Make a wish"


Jeongwoo melihat haruto melipat tangannya dan berdoa kepada Tuhan untuk wish nya, Jeongwoo pun melakukan hal yang sama. Tanpa terasa air matanya mengalir begitu deras, Jeongwoo menangis dalam diam tidak bersuara. dadanya merasa sakit menerima kenyataan ini, kenyataan dimana Haruto kekasihnya sekaligus orang satu-satunya di hidup Jeongwoo harus meninggalkannya. cepat atau lambat.

1 tahun terakhir Jeongwoo lewati dengan penuh kepura-puraan, ia berpura-pura tetap bahagia dan tegar meskipun ia tau bahwa kekasihnya mengidap penyakit mematikan leukemia. Jeongwoo bahkan mengetahui semua nya sebelum Haruto jujur kepadanya.

Haruto sengaja menyembunyikan penyakitnya agar Jeongwoo tidak khawatir, dan Jeongwoo berpura-pura tidak mengetahuinya. sampai akhirnya Haruto harus di rawat dirumah sakit dan mereka pun harus menerima kenyataan yang ada.



Jeongwoo membuka matanya saat merasakan sebuah belaian lembut di kedua pipinya, menghapus air matanya. Jeongwoo pun tersenyum dan ikut menghapus air matanya

"ah! ayo kira foto" ucap Jeongwoo sambil beranjak dari sofa dan menyiapkan tripod dengan handphone yang sudah siap mengambil gambar disana.

Jeongwoo membantu Haruto untuk bisa duduk lebih tagap dan merapihkan syal yang melingkar di lehernya, Jeongwoo melihat wajah haruto yang sangat kurus dan pucat namun ia selalu berusaha tersenyum dihadapannya


Tepat saat mereka selesai mengambil foto, saat-saat yang paling Jeongwoo hindari, saat Haruto menjatuhkan kepalanya di bahu besar miliknya, saat Haruto sudah tidak bernapas lagi, saat Haruto sudah pergi meninggalkannya untuk selama-salamanya.

Jeongwoo kembali menangis, namun kali ini ia menangis dengan kencang, ia mengeluarkan semua nya yang telah ia pendam, sambil memeluk tubuh tak bernyawa milik kekasihnya.




Dahulu Jeongwoo ingat, bahwa Haruto sangat tidak menyukai kata 'selamanya' karena menurutnya bagaikan kata selamat tinggal namun tidak akan bertemu kembali, berbeda dengan kata 'di kehidupan selanjutnya' kata itu lebih meyakinkan nya dapat bertemu kembali walaupun memakan waktu yang lama.






END



udah lama ga nulis angst WKWKWKW 

kadang tuh hjw vibe nya angst gitu jadi greget hahha

Little Sweet Called Love [HaJeongwoo]Where stories live. Discover now