satu

3.3K 195 27
                                    

(bijaklah memilih bacaan 🙏)

(Kalau gak kuat tolong skip aja 🤧)

(Angst bertebaran di setiap chapter)

Terima kasih

(Sorry typo)

Mini spoiler"

"Bukankah kita berada di atas panggung yang sama selama ini?
Kau memerankan peranmu dengan baik.
Begitu pula sebaliknya.
Aku hanya mengikuti saja.
Kita sama-sama tokoh utama
Jadi jangan mengira aku tidak mengetahui apapun yang terjadi di belakang panggung.

Kau tau?
Apa yang yang paling tinggi di atas kehidupan kita?
Itu hanya terdiri dari dua kata
Yaitu...

Harga diri"

🍁🍁🍁

Gemertak piring dan sendok sedang terdengar di meja makan, sebuah keluarga kecil sedang menikmati sarapan pagi mereka.

"Yibo, aku harus berangkat pagi sekali hari ini beberapa pesanan baju harus aku selesaikan sore ini, sedangkan xiao xian kelasnya di mulai jam 9, bisakah kau saja yang mengantarnya?" Xiao zhan berkedip memohon.

Wang yibo tersenyum kecil, istrinya sangat cantik jika sedang mood merayu,

"Baiklah sayang, kau bisa pergi duluan. Aku yang akan mengantar xian"

Xiao zhan tersenyum dan mencium suaminya yang cukup tembem, "terima kasih"

"Xian mommy pergi dulu, hari ini bersama daddy okey?"

Xian mengangguk kecil sambil memakan pancake di depannya, "okay, mommy"

Pernikahan wang yibo dan xiao zhan sudah berjalan 6 tahun, wang xiao xian putera mereka telah berumur 5 tahun dan sudah mulai sekolah sejak 2 tahun lalu.

Keduanya di anugrahi pernikahan yang sempurna. Tidak pernah ada pertengkaran yang berarti, keduanya saling percaya, Saling mencintai dan juga hadirnya sosok pelengkap yaitu buah hati mereka wang xiao xian.

Wang yibo mengusap pelan punggung istrinya, dia memang sosok yang sangat mandiri, dia bahkan bekerja di butiknya sendiri yang di wariskan oleh kedua orang tuannya. Istrinya bukan tipe orang yang sibuk, dia hanya mengambil beberapa pesanan dalam seminggu nya.

Selain karena tidak ingin waktunya terbuang banyak di tempat kerja, dia juga tidak ingin keluarganya kekurangan waktu bersama dirinya. Karena baginya yang utama dalam hidupnya adalah keluarga.

Wang yibo sendiri adalah seorang CEO di beberapa perusahaan terbesar di sanghai, namanya banyak di muat di beberapa majalah terkenal, selain parasnya yang tampan, otaknya yang cerdas tidak bisa di kesampingkan.

Benar-benar sosok yang sempurna bagi kalangan banyak orang dan para rekan bisnisnya, bahkan ketenarannya melebihi popularitas seorang selebritis.

"Ekhemm... Kalian bermanja-manja di depanku, benar-benar..." Suara gadis remaja menginstrupsi keduanya yang sedang berlovey dovey.

Xiao zhan memutar matanya malas, sepupunya ini memang bermulut lemes.  Sepupunya ini sudah 5 bulan menetap di kediamannya, alasannya karena cheng xiao belum menemukan tempat yang cocok untuknya tinggal selama kuliah di Shanghai, jadi xiao zhan berbaik hati membiarkan cheng xiao tinggal bersamanya sementara waktu. Apalagi sepupunya ini belum mengenal kota Shanghai dengan baik.

Lagi pula xiao xian dan cheng xiao sangat akrab, saat pulang sekolah xian sering di temani belajar oleh cheng xiao.

"Ck, kau mengganggu saja" xiao zhan mencebik sebal.

Behind The SceneWhere stories live. Discover now