My Lovely Badboy

Spesial M-Preg (Macim X Sammychan)

Ini sison 2 ya Min? Bukan. Ini sison after married. Part special yang gaada hubungannya ma cerita..

Berati sison 2 ya Min? Dibilang bukan ya bukan!

Kenapa bikin ini Min? Aku gabut. Setelah hibernasi bertahun tahun.

Note : M-Preg tidak ada logika jadi logikanya tidak usah dipake dulu.

~~~

Maxim POV (full)

Sore hari kayak gini pengunjung mall ini rame banget. Mungkin karena besok hari libur juga, jadi bukan cuma muda mudi, orang tua dan anak anaknya juga banyak. Gue ngelirik sesekali ke seseorang di sebelah gue. Dia banyak senyum dari tadi pagi. Itu bagus buat kandungannya yang masih memasuki bulan awal itu. Makanya dari tadi pagi gue mutusin buat ambil cuti gue sampai Sammy ngelahirin. Gue nggak mau kalo pas hari itu gue malah nggak ada atau sibuk di tempat kerja. Gue pengen selalu ada disampingnya.

Karena daritadi kita cuma jalan jalan doang, gue nawarin Sammy buat makan di stand makanan dia mall ini. Kita juga belum makan dari tadi jadinya dia mau. Gue dudukin Sammy di tempat duduk sementara gue yang mesen. Hm.. Mesen apa ya? Kalo sayap, kebanyakan tulang. Gue nggak mau Sammy makan tulang. Itu nggak bagus buat kandungannya. Tapi kalo paha, entah kenapa gue selalu ngerasa kurang kalo mesen paha ayam krispi kayak gini. Nah mungkin.. Gue bisa mesen 2 dada lembut buat gue sama Sammy. Eh tapi, itu bagus nggak ya buat kandungannya?

"Permisi kak, ada yang bisa dibantu?"

"Oh gini, saya mau paket ayam untuk pasangan saya yang lagi hamil. Apa ada rekomendasi yang bagus?"

"Silahkan diliat terlebih dahulu di menu kak. Untuk tambahan sendiri ada di papan sebelah kanan kak." Tunjuknya ke papan menu disampingnya. Gue baca sendiri?

"Saya minta rekomendasi."

"Oh maaf, kami ada rekomendasi sayap ayam dengan bonus saus mentega kak. Stoknya juga masih banyak hari ini."

"Saya nggak mau yang banyak tulangnya. Pasangan saya lagi hamil, saya nggak mau dia kenapa napa."

"Kalau gitu kami juga punya paha ayam krispi saus pedas kak. Itu juaranya tahun kemarin kak."

Saus pedas? Sammy kayaknya juga nggak suka pedes. Apalagi lagi hamil kayak gitu. Ini rekomendasinya kenapa sih? Gue wajar aja sih kalau dia pegawai baru tapikan..

"Pasangan saya lagi hamil. Jangan rekomendasiin yang pedes buat dia."

"Hehe. Kami masih punya dada lembut juga kak. Saya rekomendasiin ini untuk pasangan kakak yang lagi hamil." Akhirnya dia serius.

"Boleh, saya pesen itu 2."

"Tapi untuk dada lembut stoknya sudah habis kak. Adanya dada biasa." Nggak jadi.

"Lah?"

"Oh maaf maksud saya dada lembutnya ada kak tapi masih dalam proses penggorengan. Bisa ditunggu kak?"

"Oke. Terus orderannya?"

"Nanti kami antar ke mejanya ya kak. Silahkan duduk terlebih dahulu."

Hah.. Ternyata capek juga omong sama dia lama lama. Gue ngeluarin uang buat gue langsung bayar disana. Setelah bayar, gue mau balik ke kursi gue tadi. Tapi dia nawarin lagi sebelum gue pergi.