Prolog

2K 174 35
                                    

Hai hai haiii^^

Aku back dengan cerita baru,ehe(。>‿‿<。 )

Jangan lupa ramein dengan VOMENT ya^^








🧚‍♂️🧚‍♂️🧚‍♂️🧚‍♂️








Disebuah tempat dengan taman indah yang ditumbuhi banyak jenis bunga,rumah-rumah yang indah,angin sepoi-sepoi dan aroma wangi yang tercium saat angin menghembuskan dirinya.

Banyak suara tawa canda dari orang-orang disana. Dari anak kecil,remaja dan orang-orang dewasa yang memiliki wajah yang terlihat sangat muda.

"Cheonsa ayo kejar dan tangkap aku!" Teriakkan melengking dari anak laki-laki berumur 6 tahun itu membuat malaikat dengan sayap berbulu putih besar yang baru saja datang menoleh kearah anak itu.

Senyumannya terbit begitu lebar hingga membuat kedua matanya menyipit. "Baik,aku akan menangkapmu. Ayo lari lah!" Ujarnya dengan suara lembut yang mengayun indah di telinga siapapun yang mendengar.

Bukannya berlari,anak itu malah membuat wajah masamnya. "Cheonsa,kau curang!"

Yang dipanggil 'Cheonsa' itu mengernyit bingung. Ia berjongkok didepan anak laki-laki itu. "Tidak,Cheonsa tak curang sama sekali kok. Kalau Cheonsa curang,Tuhan pasti akan menghukum Cheonsa."

"Iya Cheonsa curang! Cheonsa menyuruh ku berlari tapi Cheonsa bisa gampang menangkapku karena Cheonsa menggunakan sayap Cheonsa." Gerutunya.

Malaikat itu terkekeh kecil. "Jadi karena ini kau marah padaku?"

Anak kecil itu mengangguk. "Ini juga yang membuat ku selalu kalah dan tertangkap oleh mu Cheonsa."

Malaikat itu tertawa kecil. "Baiklah,kali ini Cheonsa tak akan menggunakannya. Jadi larilah."

Anak kecil itu lantas mengembangkan senyumnya dan berlari menjauhi sang malaikat. Malaikat itu pun berdiri,ia hendak mengejar anak laki-laki itu.

Namun langkahnya harus terhenti saat dari arah belakang ada suara yang memanggilnya. Malaikat itu sontak menunduk saat melihat ada cahaya diatas sana.

Kepala malaikat itupun terangkat saat mendengar suara dari cahaya itu. Tapi entah mengapa,semakin lama pendengaranya malah berdengung,ia mengernyitkan dahinya dan memegangi telinganya yang semakin berdengung.

Suara dengungan yang ada ditelinganya kian mereda namun,anehnya ia tak bisa mendengar apapun. Ia menoleh kebelakang,memastikan jika dibelakangnya masih banyak orang,dan benar disana masih ramai,tapi kenapa ia tak bisa mendengar?

Ia menunduk berusaha menguasai diri,namun pandangannya juga ikut bermasalah. Penglihatannya semakin lama semakin memburam.

Ia juga merasa tubuhnya terangkat dan terasa ringan,namun ia tak bisa merasakan apapun dari tubuhnya. Perlahan matanya pun menutup,bersamaan dengan itu,tubuh nya yang melayang terlempar jauh keluar dari tempat itu dan kini tengah berada diluar angkasa.

Sayap berbulu putih yang ia miliki perlahan mengecil,mengecil,sampai sayap itu sudah tak terlihat lagi dipunggungnya.

Cahaya putih yang melemparkannya tadi menatap malaikat itu yang kini perlahan jatuh menuju bumi.

"Pilihan ku memang sudah tepat."














Tbc...

Segini dulu yah prolog nya hihi🤭

Lanjut?

Jangan lupa buat VOMENT ya^^

Guardian Wings of AngelsWhere stories live. Discover now