Guardian Wings of Angels

🧚‍♂️01

Hey hey heyyy（｡>‿‿<｡ ）

Istrinya jimin back(๑˃̵　ᴗ　˂̵)و

Di wall aku nulis pengumuman buat up jam 8.45. Tapi nyatanya tangan ku udah gatel banget buat publish draft nya╥﹏╥

Udah siap buat baca? Kalo udah cusssss

Tapi sebelum cuss,jangan lupa buat VOTE lalu coment ya♡´･ᴗ･'♡

Maapkan kalau ada typo bertebaran✌

🧚‍♂️🧚‍♂️🧚‍♂️🧚‍♂️

Suara sirine mobil polisi dan beberapa mobil yang berjajar dengan kecepatan tinggi,membuat jalanan kota untuk malam ini menjadi sedikit ramai.

Mobil sedan hitam yang berada dibarisan paling depan menginjak pedal gas nya,membuat mobil yang ia kendarai melesat cepat.

Mobil hitam SUV dibarisan kedua,dengan pengemudi berkulit putih pucat itu menggeram kesal dan juga ikut menambah kecepatan mobilnya,tanpa memperhatikan wajah pucat orang yang berada di kursi penumpang disampingnya.

Mobil yang ia kendarai ikut melesat cepat dan menyalip beberapa pengendara agar ia bisa menangkap mobil hitam sedan yang ada didepannya.

Pemuda yang ada di samping pemuda berkulit pucat itu menoleh pada si pemilik kulit pucat dengan wajah datar itu. "Hati-hati sebentar lagi lampu merah."

Seolah tak memperdulikan itu ia semakin mempercepat laju mobilnya saat lampu menunjukkan warna kuning dan sebentar lagi akan berwarna merah.

Berpacu dengan kecepatan pemuda berkulit pucat itu melirik keatas saat berhasil melewati lampu lalu lintas yang sudah menunjukkan warna merah,ia lalu tersenyum miring dan mengalihkan atensi kedepan dengan tatapan menajam seolah ia tak ingin kehilangan buruannya.

Dibelakang sana,beberapa mobil polisi yang tak bisa menghindari lampu lalu lintas terpaksa harus berhenti sejenak saat lampu sudah merah.

Kembali pada dua mobil yang sedang kejar-kejaran. Kedua mobil hitam itu terus melaju,tak satupun dari mereka berniat untuk mengalah. Sampai mereka menuju ke jalanan sepi dimana disepanjang jalan tak ada rumah warga melainkan pohon-pohon yang menjulang tinggi dan berdaun lebat disetiap sisi nya.

Citttt

Pemuda berkulit putih pucat itu mengerem mobilnya dan memukul stir mobilnya dengan kesal karena orang yang harusnya mereka bisa tangkap kini bisa lolos kembali dan tak menunjukkan jejak kemana ia pergi.

Pemuda yang berada di kursi penumpang itu mengatur nafasnya karena ia belum terbiasa menaiki mobil dengan kecepatan tinggi. Walau sudah hampir 6 tahun harus kebut-kebutan menangkap pelaku kejahatan,tapi ia masih belum terbiasa.

"Aku baru sadar tempat ini sangat gelap." Pemuda itu melihat keluar jendela. "Astaga seram sekali." Gumamnya.

Pemuda itu menoleh pada pemuda berkulit putih pucat di kursi kemudi yang tengah memperhatikan kedepan dengan tajam.

"Yoon,ayo kita pulang." Ajaknya.

Tanpa menoleh pemuda yang dipanggil 'Yoon' atau bernama lengkap Min Yoongi itu menjawab. "Tidak."

"Tidak apa-apa,jangan memaksakan dirimu. Kita tidak akan bisa menangkapnya di keadaan gelap seperti ini." Ujarnya lagi.

Yoongi menghela nafasnya. "Oke."