chapter 04

22 4 4
                                    

BACA CHAPTER 01-03 DI AKUN ilymnsjpg SEBELUM BACA CHAPTER 04 AGAR TIDAK PUSING DENGAN ALUR YANG DICERITAKAN DI CHAPTER 04




saat hari esok, alarm senja yang sangat kencang berbunyi dan ia pun terkejut padahal alarm nya saat malam sudah di stel untuk di kecilkan volume nya.

"anj- ni alarm napa masih gede juga sih volume nya" senja yang kaget  lebih brutal dari hari sebelum nya, saat ia melihat jam.. " baru jam segini ya, yaudah mandi dulu aja baru makan sama baca manhwa hwehwe"

saat sesudah mandi ia pun turun ke bawah dan mencari ibu nya..

"mahh,, mahhh, mamamhhhhh" senja yang teriak dan baru sadar kalau ibu nya sudah berangkat kerja dan ia pun langsung ke ruang makan, dan dia membuka tudung saji dan melihat makanan yang sudah tersedia..

saat dia makan dia membuka HP dan menge-chat teman nya yaitu rena..

(chat)

Renaᥫ

rena : senja

senja : kenapa ren??

rena : nanti jadi kan?
pergi ke bioskop nya

senja : jadi kok, ini aku
lagi makan dulu
*kirim foto makanan nya*

rena : ouhh oke deh, nanti mau aku jemput?? apa kamu langsung pergi ke bioskop nya??

senja : kalau kamu ga keberatan sih boleh jemput aku hwehwe

rena : ga keberatan juga kok aku nya jadi santai aja

senja : oke deh, nanti jemput aku yaa

rena : iyaa sayanggg

senja : idih malah nge lesbi

rena : HAHAHAHAHA

(chat end)

saat senja sedang fokus ke makanan nya dia mendengar ada suara langkah kaki yang sama seperti mimpi nya yang waktu itu, dan ada suara juga yang mirip seseorang yang dia kenal.

"anjir suara ini lagi, itu siapa woyy" dan senja sangat takut dan dia langsung chat rena yang bisa di bilang sahabat nya tetapi rena menganggap senja bukan sahabat nya melainkan.. orang yang dia suka

pov rena :

'kringkringkring' bunyi telfon HP rena " siapa sih ini? udah tau lagi siap-siap" saat dia menatap layar HP 'senjaaa♥︎ᥫ᭡ᰔꨄ'

"omaiigatt ayank kuu nelponn, tapi nelfon kenapa ya? "
rena mengangkat telfon dari senja dan senja bilang 'ren, bisa jemput sekarang ga?' rena yang bingung kenapa senja panik saat menelfon dia

"kenapa emang nya sen?? ini aku lagi siap-siap bentar" rena yang langsung mengambil baju yang sudah dia beli lewat online shop 'udahh buru plss aku takutt' "takut kenapa??" ' ada suara lewat sama langkah kaki tapi suaranya kayak kenal tapi aku minta tolong ke kamu jemput sekarang plss' rena yang kebingungan menjawab senja " iya ini aku berangkat sekarang juga, nanti cerita kenapa nya ya? " 'iya iya buruu'

'klep' (bunyi tutup telfon)

"aneh beut dah tiba-tiba dia kek gitu dah lah langsung jalan aja kasian ayank saya" rena yang langsung masuk mobil dan pergi menuju rumah senja

𝐝𝐞𝐚𝐭𝐡 𝐟𝐨𝐫 𝐥𝐨𝐯𝐞 (𝐝é𝐣à 𝐯𝐮) 𝐎𝐧𝐆𝐨𝐢𝐧𝐠Where stories live. Discover now