Halaman 1: Jalan-jalan.

172 28 4
                                    

Suara dentuman musik yang sangat keras terdengar sampai penghujung ruangan, terdapat lampu warna-warni juga yang menghiasi ruangan tersebut. Seorang pemuda berambut orange itu sedang menikmati minuman yang dia pesan sambil berbincang ngalor ngidul bersama kedua temannya.

"Aduh ngantuk banget gue." ucap Sunoo si rambut orange, tangannya menutup mulutnya yang menguap lebar.

"Balik aja yuk, gue juga ngantuk banget dah. Padahal baru jam segini," jeda Jake sebentar, sebelum akhirnya tiba tiba melotot, "apa jangan-jangan nih, kita dikasih obat ngantuk lagi!"

Mendengar itu Jungwon langsung menggeplak bahu Jake, "Sembarangan lo, mana mungkin lah. Ayo ah balik aja!"

Mereka membayar semua apa yang tadi mereka beli, lalu keluar dari club dan pulang kerumah masing-masing.

Mereka membayar semua apa yang tadi mereka beli, lalu keluar dari club dan pulang kerumah masing-masing

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Paginya, sekitar pukul tujuh. Sunoo masih bergelung di dalam selimutnya yang hangat, dirinya bergerak tidak nyaman saat pintu kamarnya diketuk sang Bunda beberapa kali.

Tok tok tok.

"Sunoo, bangun! Sudah pagi, mandi dan cepat kebawah. Ada acara penting!" ucap sang Bunda dari balik pintu kamarnya, setelahnya suara itu tidak terdengar lagi, berarti Bunda sudah pergi.

Sunoo bangun perlahan, dia mengacak-acak rambutnya dan terbengong sebentar untuk mengumpulkan nyawanya yang hilang.

Tiga menit berlalu, Sunoo mengambil ponselnya yang berada di atas nakas. Jam menunjukkan pukul tujuh lewat sepuluh menit dan sekarang adalah hari minggu! Catat, hari minggu.

Ada apa sang Bunda membangunkannya pagi pagi sekali dihari minggu? Biasanya juga dia akan dibiarkan tidur lama saat minggu tiba, tapi hari ini berbeda. Tidak tahu kah sang Bunda bahwa dia baru tidur tadi jam setengah tiga.

"Hoaam..." dengan langkah gontainya dia menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan setelah selesai dia memakai baju yang sangat santai lalu turun kebawah.

.
.
.

Sesampainya di bawah, dia melihat sang Ayah sedang meminum kopi paginya dengan nikmat dan Bunda yang sedang menyiapkan makanan yang sudah selesai dimasak.

"Pagi Ayah, Bunda." sapa Sunoo.

"Pagi juga anak Ayah, tidur nyenyak gak?" tanya sang Ayah.

"Aku baru tidur jam setengah tiga, kenapa dibangunin jam segini sih? Masih ngantuk..."

"Kamu kan udah mandi, pasti udah seger dong masa masih ngantuk terus." ucap Bunda yang baru saja mendudukkan dirinya.

"Lagian kenapa pagi-pagi sih, Bundaaa?" rengek Sunoo, masih tidak terima dibangunkan pagi pagi.

Bunda tersenyum, menatap Ayah sebentar lalu kembali menatap Sunoo, "Hari ini... KITA MAU JALAN-JALAN!"

"JALAN-JALAN?! YANG BENER BUNDA?" ucap seseorang yang baru saja menuruni tangga, dia adalah adik Sunoo yang bernama Ni-ki.

I Married A Boy From The Village?! | SunsunWhere stories live. Discover now