p l e a s e d

204 27 10
                                    

Masih di tempat yang sama, kasur yang sama, dan orang yang sama. Kim Taehyung, masih terbaring lemah . Alat- alat masih menempel di tubuhnya, bunyi EKG masih berbunyi kencang dan teratur menandakan Taehyung masih disana. Oximeter pun masih tercapir di telunjuknya, dan tak lupa masker oksigen masih terpasang rapih menutupi hidung dan mulutnya.

Orang tua mana yang tega, yang ikhlas jika anaknya ada di posisi seperti Taehyung ini. Di ruangan itu masih dengan penjaga yang sama yaitu kedua orang tua dari Taehyung yang tak kenal lelah menjaga anaknya sampai nanti mata itu terbuka lagi.



Mamah terlihat menggenggam tangan Taehyung yang terbebas dri oximeter dan infus, tangan yang cukup dingin karna suhu kamar. Mencium tangannya, mengusap tangannya, mengusap kepalanya dan mencium keningnya ya itu adalah rutinitas sang mamah semenjak kejadian Taehyung drop di sekolah dan sampai sekarang belum ada tanda tanda akan bangun.

"Taehyung sayang, bangun yuk, mamah kangen banget sama Taehyung, biasanya ada yang nemenin mamah masak, yang manja ke mamah, yang minta dipeluk dulu sebelum tidur, yang minta diusap kepalanya kalau pusing, mamah kangen sayang" ucap mamah sambil memegang tangan Taehyung dan mengelus kepalanya 

Papah yang tak diam hanya bisa mengusap punggung sang istri dan ikut memegang tangan Taehyung "Mah sayang, Taehyung anak kita yang paling kuat, kamu harus yakin sama anak kamu sendiri dia bisa lewatin ini semua, dia tak pernah mengeluh akan sakitnya, dia yang selalu tersenyum waktu kemo padahal papah tau itu sakit luar biasa, tapi dia tak mau membuat keluarganya khawatir sama dia, dia anak yang istimewa sayang "

Mamah yang mendengar perkataan papah mengangguk setuju dan kembali menatap wajah mulus dan pucat milik Taehyung.

Tidak lama setelah itu pintu terbuka, menandakan ada orang yang masuk keruangan Taehyung, ya yang tak lain tak bukan, kakak dari si kembar yaitu Soo Hyun. Soo Hyun terlihat murung ketika datang keruang rawat Taehyung, dia melihat betapa menyedihkan adik bungsungnya itu, terbujur kaku dengan alat alat menempel ditubuhnya. 

Soo Hyun mengampiri mamah dan papahnya yang sudah melihat Soo Hyun sejak Soo Hyun membuka pintu ruang rawat Taehyung.

"Mah, pah aku pulang"

Mamah yang tadinya duduk langsung berdiri dan menghampiri anak pertamanya itu dan langsung memeluknya. Siapa yang tidak kangen dengan anaknya yang sudah lama tidak pulang 2 tahun lamanya karna kuliah. 

"Anak mamah, mamah kangen banget, udah lama ga ketemu kakak, apa kabar kak? sehat kan sayang" ucap mamah sambil memeluk dan mengusap kepala belakang sang anak

Soo Hyun yang langsung memeluk balik mamah nya tapi dengan mata yang masih tertuju kepada adiknya yang masih memejamkan mata 

"Soo Hyun sehat mah, aku juga kangen banget sama mamah, papah, V dan Taehyung. Soo Hyun pengennya pada saat pulang disambut hangat dan senyum Taehyung. Tapi, keinginan aku ga terkabul mah, malah sekarang Soo Hyun melihat Taehyung dengan keadaan seperti ini, aku kangen adek adek ku mah" ucap Soo Hyun sambil menitikan sedikit air mata.

Dan setelah memeluk mamah nya, Soo Hyun berganti memeluk sang papah. Papahnya balik memeluk anak pertamanya itu

"Pah, Soo Hyun kangen papah"

"iya nak, papah juga kangen banget sama anak papah, papah seneng liat kamu sehat" ucap papah dan langsung melepas pelukannya

"Adikku kenapa bisa drop kaya gini pah mah, padahal minggu kemarin Soo Hyun masih video call dia, dia masih tersenyum lebar dan ketawa ketawa sama Soo Hyun." tutur Soo Hyun

Mamah menundukkan kepalanya "Adikmu drop di hari pertamanya sekolah kak, padahal dia semangat banget pagi nya untuk pergi ke sekolah, kamu tau kan adikmu keras kepala dia memaksa untuk upacara dipagi hari padahal malamnya dia bergadang, dan pada saat upacara seperti biasa adikmu mimisan langsung jatuh pingsan, sampai sekarang dia belum bangun juga"

"Ini karena V yang tak becus menjaga Taehyung kak, coba kalau V bisa lebih ketat lagi untuk jaga Taehyung, pasti ini semua tidak akan terjadi" ucap papah

Soo Hyun langsung melihat papahnya setelah berkata seperti itu "Pah, jangan gitu, kenapa papah gapernah berubah sih, selalu saja menyalahkan V atas semua yang terjadi, adikku punya kehidupannya sendiri, dia gabisa terus-terusan jaga Taehyung pah, lagian keadaan Taehyung dari dulu emang seperti ini gampang drop kalau kepanasan atau kecapean, kasian V pah kita gaboleh pilih kasih"

"Tetap saja, Taehyung itu kembarannya dia harusnya bisa menjaga kembarannya itu dengan baik, itu udah tanggung jawabnya sebagai seorang kakak Soo Hyun, kamu itu membela terus, kalau salah ya salah" ucap papah dengan suara tegas

Soo Hyun menghela nafas "Terserah papah, Soo Hyun capek gamau debat sama papah, kasihan Taehyung takutnya dia mendengar apa yang kita perdebatkan"


Tiba tiba pintu ruangan Taehyung terbuka kembali, dan menampilkan V yang datang mengunjungi adik kembarnya dan dia nampak terkejut lantaran di depannya ada sang kakak yang sudah lama tidak bertemu

" Kak Soo Hyun?! Kakak udah pulang, apa kabar kak, lama bgt kakak ga pulang kerumah, V kangen banget sama kakak" ucap V sambil menghampiri Soo Hyun dan langsung memeluknya

Soo Hyun tersenyum melihat adiknya "V, kakak juga kangen sama kamu dan Taehyung, maaf kakak lama ga pulang karena sibuk sama kampus, tapi sekarang kakak bakal cuti dulu dan kakak bakal tinggal lagi dirumah"

V tersenyum bahagia karena kakaknya itu akan ada lagi dirumah bersama dengan dia dan Taehyung.


Suara rintihan dari mulut Taehyung terdengar oleh keluarga nya yang sedang kumpul menyambut kedatangan si sulung.

"eunghhh"

Ya itu Taehyung, suara Taehyung terdengar dan tak lama dari suara itu keluar dari mulutnya, kedua mata yang indah itu akhirnya terbuka menandakan Taehyung sadar.

Mamah dan papah bahkan Soo Hyun dan V terkejut melihat si bungsu bangun dari tidur nya dan langsung menghampirinya .

"Hey sayang, kamu bangun, anak mamah bangun hmm, sakit ya sayang? dimana yang sakit hum" tanya mamah sambil mengusap kepala anaknya

"Kak, V, panggilin Dokter Chan, bilang Taehyung udah bangun cepet sekarang" ucap papah menyuruh.

V dan Soo Hyun mengangguk dan langsung keluar mencari Dokter Chan.


Di ruangan Dokter Chan, Soo Hyun dan V langsung masuk dan memberitahu jika adiknya sudah sadar. Mendengar hal itu Dokter Chan langsung memanggil suster dan melesat pergi keruangan Taehyung diikuti V dan Soo Hyun

Dokter Chan dan suster memasuki ruangan Taehyung.

"Joong ki, Hye Kyo, tolong keluar dulu, saya ingin memeriksa Taehyung terlebih dulu"

Mamah dan papah mengangguk sebelum pergi mamah berkata kepada Taehyung "Terima kasih sayang sudah bangun, mamah keluar dulu ya nanti mamah bakal kesini lagi" Ucap mamah setelah itu dia mengecup dahi Taehyung dan langsung keluar di susul Papah, V dan Soo Hyun.














TO BE CONTINUE!!!!

gila ga tuh sehari update berapa kali yang sebelumnya aja belum 24 jam tapi udah up lagi, gapapa lah ya, itung itung bonus up dua kali.

btw bosen ga sih aku up terus kalau bosen nanti dilamain deh up nya hehe.


Terima kasih yang udah baca dan vote cerita ini aku sangat sangat berterima kasih. I love u buat kalian semua. Sampai bertemu di chap selanjutnyaaa. Bye byeee


Publish date : 19 Mei 2022

End : -

We're DifferentOnde histórias criam vida. Descubra agora