𝓟𝓮𝓻𝓽𝓪𝓶𝓪 𝓚𝓪𝓵𝓲

2.1K 240 41
                                    

Karena rumah sakit tak menerima permintaan (name) dengan alasan usia, akhirnya gadis sweet seventeen itu memutuskan untuk melakukannya sendiri. Selama beberapa bulan ini (name) melakukan hal diluar nalar pemikiran anak seusianya.

Remaja sweet seventeen itu melakukan Induksi Laktasi sendiri dengan berbekalkan internet dan mencuri tanya dari orang tua yg mengadopsi anak yg kebetulan tetangga apartemennya.
Sudah hampir 1 bulan ia melakukannya dan terbukti ASI bisa ia produksi tanpa kehamilan.

(Name) mungkin terlihat gila karena melakukan hal konyol, tapi itulah dirinya yg sekarang dan beberapa tahun yg akan datang.
Ia akan menyusui dua bayi sekaligus dalam hidupnya, benar benar seorang diri.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Ku rasa ini berhasil, toh botol ini sudah bisa terisi lebih banyak dari biasanya." (Name) bermonolog mengagumi kegigihannya sendiri.

Waktu yg sanggat pas untuk menjajal langsung eksperimennya, salah satu dari kedua bayi yg sedang tdr terbangun dan menangis. Meski baru beberapa bulan tp (name) bisa mengenali setiap suara tangisan dari kedua bayi itu.

(Name) datang menuju salah satu box bayi, ia tersenyum saat tebakannya benar.
"Kau pasti haus dan lapar kan, Chuuya Kun." (Name) menggendongnya dan membawanya duduk di kursi, kemudian ia meletakan bantal di pangkuannya menaruh Chuuya di atas bantal dan kemudian membuka tiga kancing bajunya lalu mengeluarkan salah satu payudaranya dan mengarahkan putingnya pada mulut si bayi.

Sensasi geli dan aneh ia rasakan saat bibir mungil Chuuya menghisap putingnya, ia merasa mendesah tanpa sadar. Bayi itu menghisap dengan perlahan namun teratur.

"Aaa kau manis sekali, ak harap jika kau dewasa nanti kau akan jadi laki laki yg hebat dan jangan lupa untuk selalu menghormati wanita ya." (Name) mencolek pipi Chuuya setelah bicara dengannya, bayi itu merespon dengan menghisap susunya lebih kuat.

Hampir 2 jm Chuuya menyusu, (name) merasa tak ada hisapan di 15 menit terakhir sebab ragu ia masih membiarkan bayi itu menghisap namun karena sudah berhenti (name) segera melepaskan mulut bayi itu dari putingnya.
Dua kali (name) menciumnya sebelum membaringkannya ke box bayi.

"Yah hasilnya sukses." (Name) bergumam dan tersenyum bangga pada diri sendiri.

Tak berapa lama bayi yg lain pun terbangun dan menangis, ia tahu bahwa sejak semalam bayi yg satu ini tidak mau minum susu formula, karena itu ia yakin setelah ini pasti bayi ini mau untuk menyusu.

"Kemari kau." (Name) menggendong tubuh bayi itu dan membawanya ke kursi, aktifitas yg sama ia lakukan seperti saat menyusui Chuuya. Bayi itu menghisap putingnya cukup kuat bahkan tangan mungil terus memukul payudaranya.

"Kau sanggat berbeda ya, Dazai Kun." (Name) merasa geli saat bayi itu menghisap putingnya cukup kuat bahkan sesekali putingnya hanya dijadikan seperti permen.
Tanpa sadar (name) mendesah bahkan sampai menggigit bibir bawahnya.

Saat (name) berfikir Dazai sudah tidur dan hendak melepaskan putingnya dari mulut Dazai, bayi itu bangun dan menangis meminta menghisap puting (name) lagi.
Lelah dengan posisi duduk hampir 3 jam, (name) membawa bocah itu ke ranjang dan berbaring bersamanya.

"Kau ini apa mau mu hmm.... Kau tdk lelah menyusu pada ku?" (Name) mendapat pukulan tangan mungil dibagian payudaranya saat ia bicara begitu pada Dazai. "Haaaa....ahhh, dasar nakal." (Name) sedikit mencubit pipi Dazai membuat bayi itu sedikit merengek.

.














.
TBC

𝐿𝓊𝓁𝓁𝒶𝒷𝒾𝑒𝓈 | Soukoku X MomReaderWhere stories live. Discover now