awal kehidupan

3.3K 242 21
                                    


⚠️ JANGAN LUPA DI FOLLOW DAN VOTE

****

Kehidupan seorang Mafia yang kejam, sadis dan mempunyai banyak musuh. Hidup hanya seorang diri di istana yang penuh dengan kemewahan, ia adalah seorang Kim Taehyung.

Orang tua Taehyung sudah meninggal karena kecelakaan. Di rumahnya ada banyak bodyguard, security, dan pelayan. Taehyung mempunyai kelompok mafia bersama 2 temannya yang bernama HEREWOLF.

Pekerjaan Taehyung, Jimin dan Jungkook yaitu melakukan penjualan senjata Ilegal di berbagai kota bahkan negara.

**

Malam hari dengan cuaca yang sangat dingin karena hujan turun membasahi ibu kota Seoul. Di sebuah komplek yang hanya di huni oleh satu rumah besar berwarna hitam mewah.

Sebelum masuk ke dalam sana, ada gerbang yang tinggi, besar menjulang ke atas. Terdapat satu pos keamanan yang di dalamnya ada beberapa security berjaga 24 jam, halaman rumah yang sangat luas, di tengahnya air mancur, berbagai macam mobil sport terparkir di dalam garasi.

Saat ini ada seorang pria yang sedang telponan dan duduk di ruang kerjanya yaitu Kim Taehyung.

"Apa barang yang di kirim semalam sudah sampai?" Tanya Taehyung dari sebrang telpon.

"Sudah bos aman, baru tadi sore sampai di kota H." Jawab bawahannya yang saat ini sedang bertugas mengantar kiriman senjata Ilegal ke kota itu.

"Oke." Taehyung menutup telponnya, dan memasukkan ponsel ke dalam sakunya.

Beberapa saat kemudian Taehyung memutuskan untuk keluar dari ruang kerjanya. Berjalan dengan tegak, pandangan yang lurus ke depan.

Terdapat beberapa pelayan yang melihatnya langsung menunduk hormat. Taehyung berjalan melewati beberapa pelayan itu lalu menuju kamar utamanya yang terletak di lantai atas.

kamar yang penuh dengan warna hitam dan barang-barang mewah didalamnya.

Tentunya tempat yang nyaman untuk seorang Kim Taehyung beristirahat.

Taehyung membuka jasnya lalu menggantung di lemari khusus, kemudian ia berjalan ke arah ranjangnya dan menjatuhkan tubuhnya ke atas ranjang dengan kasar.

"Akhirnya barang itu sampai juga, setelah berbagai macam drama razia." Gumamnya, diiringi ketawa yang kecil.

Taehyung menatap ke arah langit-langit kamar. "Besok aku pergi kemana? Coffe shop?"gumamnya lagi. "sungguh membosankan." mulai memejamkan matanya, lima menit kemudian ia memasuki alam bawah sadar.

**

Waktu pagi tiba, sinar matahari sudah memasuki kamar. Seorang pria yang masih betah di dalam selimut tebalnya, begitu nyenyak ia tertidur. Sehingga menghiraukan matahari pagi yang menyapanya. Setengah jam kemudian pria itu bangun.

Taehyung membuka matanya sambil menguap. "Ah rasanya enak sekali." Menggeliat lalu menggerakkan kepalanya ke kiri dan ke kanan.

Sejenak Taehyung berdiam diri untuk mengumpulkan nyawa. Beberapa menit kemudian ia pergi ke kamar mandi dan berendam di bathtub. Cukup lama ia berendam akhirnya keluar dengan handuk yang melingkar di pinggangnya. Kemudian berjalan menuju lemari pakaian.

Setelah mengenakan pakaian, ia berjalan ke arah kaca besar di dekat jendela kamarnya.

Taehyung berdiri di depan kaca sambil merapikan bajunya. "Huh kemana aku hari ini? Sejenak memandang wajahnya yang sangat tampan. Ia beranjak ke lemari parfum, meraih salah satu parfum favoritnya lalu menyemprotkan ke pakaian dan lehernya.

Setelah selesai, Taehyung pun keluar dari kamarnya menuju meja makan.

Taehyung tiba di ruang makan, ia sudah di sambut oleh kepala pelayan yang ada disana. Kepala pelayan menarik kursi untuk Taehyung. "Selamat pagi Tuan." Tanpa menjawab apapun Taehyung duduk sambil meraih ponsel yang ada di sakunya dengan tangan kiri.

Pelayan 1 berjalan menuju meja makan sambil membawa susu hangat lalu meletakkan di depannya. "Silahkan Tuan." Ucapnya, beranjak pergi.

Taehyung mengambil gelas susu hangat itu lalu meminumnya.

"Ekhem..." Taehyung berdehem memberi kode agar kepala pelayan mendekatinya.

Kepala pelayan pun berjalan mendekati Taehyung dan berdiri di sampingnya.

"Segera siapkan mobil untukku, habis ini aku ingin pergi." Perintahnya lalu meminum kembali susu hangatnya.

Kepala pelayan mengangguk. "Baik Tuan." Beranjak pergi meninggalkan ruang makan dan berjalan menuju garasi mobil.

Sejenak Taehyung memainkan ponselnya sambil menunggu makanan datang.

Pelayan 1 berjalan ke arah Taehyung lalu meletakkan piring yang berisi roti di depannya.
"Selamat makan Tuan...." Ucapnya, membungkukkan setengah badan lalu pergi.

Taehyung meletakkan ponselnya, kemudian mengambil roti itu lalu memakannya. 20 menit kemudian ia pun selesai makan. Ia mengambil tissue lalu membersihkan mulutnya dan membuangnya di piring.

Taehyung mengambil ku kembali gelasnya lalu meminum susu hangatnya sambil menunggu kepala pelayan datang.

First time saya membuat cerita seperti ini, maaf jika dalam penulisan banyak kekurangan

Jangan lupa vote serta komen, dan jangan lupa juga follow butterflybearV12

⚠️Author yang sama di Tiktok karena banyak yang minta versi wattpad 🤞

Bersambung........

mafia love destinyWhere stories live. Discover now