Kim Junkyu

Bang Yedam

"KIM JUNKYUUU!!!"

Teriakan nyaring seseorang membuat Junkyu yang sedang makan bakso dengan hikmat pun kaget untung aja dia ngga keselek tuh kuah bakso yang pedes.

"Daehwi anj-"

Plakk

"jing.. tolol ih si Renjun mah main mukul aja bibir seksi gue nih jadi sakit tau ngga!" ucap Junkyu kesal sambil memicingkan matanya ke arah Renjun, si empunya hanya bisa menyengir seolah tidak terjadi apa-apa.

"Kyu.. lo mau masuk club'musik ngga bareng gue ama Haechan??" tanya Daehwi.

"Ngga ah males gue ntar pas orang balik kita kagak malah kumpul males mending gue rebahan aja" balas Junkyu acuh dan tetap melanjutkan makan bakso nya yang sempat tertunda tadi.

"Ihh Kyu lo harus masuk ada kak Yedam mas crush nya lo" kali ini Haechan bersuara.

"Ah yang bener lo ada kak Yedam kalau ada gue mau ikut ah.." ucap Junkyu kali ini dia terlihat senang karena membayangkan saat latihan nanti dia diajarkan oleh mas crush nya.

"Iya beneran kapan sih gue bohong" kata Haechan meyakinkan Junkyu.

"Oke gue ikut"

🦊🐨

"Anjir anjir Chann.. itu kak Yedam ganteng banget" oke kali ini Junkyu tidak menyesal saat hari libur dia pergi kumpul dan merelakan waktu rebahannya.

"Iye sih dia ganteng kyu.. tapi udah punya cewek dia" ujar Haechan yang kini sedang sibuk berchating ria dengan pacarnya.

"Ish sebelum janur kuning melengkung bakalan gue tikung lah iya ngga??" canda Junkyu sambil menatap minat kearah Yedam yang sedang mengobrol dengan seorang gadis cantik yang Junkyu tebak dia adalah pacarnya Yedam.

"Serah lu dah kyu gue dukung kalau lu mau tikung tuh kak Yedam, gemes gue sama tuh cewek kagak tau diuntung" ucap Haechan yang kini sudah menatap Junkyu.

"Emang kenapa Chan??"
"Ntar juga lo tau pokoknya gue, Renjun sama si Daehwi bakalan dukung lo tikung dia ya percaya ama gue.. dah yu kita ke sana bentar lagi tes"

Sebenarnya Junkyu penasaran sama omongan Haechan tadi hanya saja Junkyu terlalu bodo amat dan tidak memikirkannya. Dengan santai Junkyu berjalan menyusul Haechan dan duduk di sebelahnya.

Dan tanpa Junkyu sadari di pojok ruangan sana ada yang sedang menatapnya sambil tersenyum.

🦊🐨

Waeyo waeyo waeyo
Neo eopsin wae naneun andoenayo?
Dodaeche waeyo waeyo waeyo
Just tell me now anim andoenayo
Wae urin andoenayo..

Suara Junkyu mengalun indah membuat orang-orang yang ada di sana terdiam karena mendengar suara Junkyu.

Prokk

Prokk

Prokk

"Good Kim Junkyu saya suka suara kamu" ucap Yedam dengan senyum manisnya yang membuat jantung Junkyu berdebar keras dan hampir saja dia mau mimisan kalau Haechan tidak segera menyadarkannya.

"Pssst woy Junkyu" bisik Haecjan untung saja didengar oleh Junkyu dan membuat kesadaran pria manis itu kembali.

"Junkyu saya suka sama suara kamu, dan juga saya suka kamu" tentu saja kalimat terakhir Yedam ucapkan dalam hati.

"Hah iya kak makasih" sudah bisa di bagaimana kondisi Junkyu sekarang antara pengen nangis pingsan karena baru kali ini dia berada dalam jarak sedekat ini dengan Yedam.