one ❓

531 96 20
                                    

Disebuah sekolah besar dikota itu, terdapat beberapa orang yg sedang membully seorang lelaki, banyak cacian yg diberikan kepada lelaki itu.

" Harusnya itu Lo udah mati, percuma kalau Lo hidup bego "

" Lo itu bisu dan budeg, mati aja Lo "

" Iya mati aja sana, Lo itu gk bisa denger gak bisa ngomong lagi "

" Gabut banget Lo sampe sekarang masih hidup "

Begitulah cacian yg didapat lelaki itu, alat pendengaran nya pun di rampas dan di hancurkan. Apakah sekolah sebesar ini tidak pernah mengajarkan anak murid nya untuk bertoleransi? Hanya karena dia bisu dan tidak bisa mendengar dia dibully dan dicaci seenaknya.

Mengapa murid yg tidak bisa mendengar dibully habis-habisan, sedangkan pemerintah yg tidak pernah mendengar masyarakat masih saja di dukung? Huh, mereka ini memang aneh.

Mereka yg membully lelaki itu pun pergi setelah puas mencaci nya, lelaki itu pun berdiri dan mengambil kacamata nya, sehina itukah orang yg tidak bisa mendengar dan berbicara? Walaupun mereka seperti itu mereka masih punya hati yg pantas untuk di hargai. Lelaki itu pun berjalan sedikit tertatih karena kaki kanan nya sengaja diinjak keras dengan orang jahat tadi.

Awalnya lelaki itu lapar dan ingin ke kantin, tetapi karena orang jahat tadi dia kehabisan waktu dan memilih untuk pergi ke kelas nya sebelum guru masuk.

Bahkan sesaat lelaki itu masuk ke kelas nya pun dia masih di hina, lelaki itu tidak menggubris mereka dan duduk dengan tenang di kursinya.
Di meja nya sudah banyak tulisan cacian tapi dia binggung, diantar tulisan hinaan itu ada satu tulisan yg membuat dia binggung " haechan, kamu jangan sedih ya aku suka sama kamu kok, aku gk akan benci kamu walau kamu gk kayak aku:) " begitulah tulisan nya, apakah ini tulisan tulus atau imitasi?.

Tidak lama haechan memandang tulisan itu, seorang guru pun masuk kekelas mereka dan mengajar kelas mereka hingga jam pulang.

       
                  ෴ stupid trick (?)෴

Haechan berjalan pulang, memang sudah biasa dia pulang sekolah selalu jalan sendiri. Haechan berjalan ke arah gerbang tetapi pak satpam memberhentikan perjalanan nya.

" Permisi dek, kamu namanya haechan kan? " Pak satpam itu binggung kenapa haechan tidak menjawab, pak satpam hampir saja lupa jika haechan tidak bisa mendengar dan berbicara.

Pak satpam pun berusaha mengunakan bahasa isyarat agar haechan mengerti, walau bahasa isyarat pak satpam sangat kacau haechan masih bisa sedikit mengetahui nya. Haechan pun diberi kotak makanan, kata pak satpam makanan itu diberikan oleh seseorang yg baik jadi haechan tidak perlu takut akan keracunan.

Haechan berpikir bahwa yg memberi nya makanan ini orang yg sama yg menulis kata' semangat dimeja nya.
Karna haechan tidak ingin berlarut dalam kebingungannya haechan pun berjalan pulang tanpa memikirkan apapun.

Setelah haechan Samapi dirumah dia langsung membersihkan diri dan makan ditemani kucing nya. Haechan hanya tinggal dengan kucing nua yg bernama ' bubu ' , sebenarnya kucing itu tiba-tiba datang ke rumah haechan, haechan pun mencoba memberi nya makan keesokan nya kucing itu datang lagi dan akhirnya kucing itu tinggal bersama haechan.

Haechan senang bermain dengan kucing itu, dia tidak mempunyai teman sama sekali, semua orang menjauhi nya. Bagaiman kota ini berkembang jika masyarakat hanya memilih orang yg sempurna, padahal mereka tau bahwa tidak ada yg sempurna didunia ini. Disekolah itu bukan hanya haechan yg dibully, banyak yg nasib nya sama seperti haechan, jika kalian ingin tau siapa pembully paling terkenal disekolah itu dia adalah Karina anak dari kepala sekolah yg selalu menjadi kebanggaan, hanya murid disekolah itu yg tau jika Karina membully, jika diluar sekolah orang' sangat kagum dengan prestasi yg di dapat Karina, haechan tau prestasi itu pasti sudah ditentukan ayahnya, ayahnya pasti membayar panitia agar anak kesayangan nya itu menang, sangat licik.

Setelah haechan makan dan bermaij dengan bubu, haechan memasuki kamarnya dan segera berbaring dikasur kesayangan, sudah jam 17:47 dia hanya bermain hp nya hingga dia sampai ke alam mimpinya.

                  ෴ stupid trick (?)෴

Haechan sedang bersiap-siap untuk pergi ke sekolah, dia sudah sangat rapi. Setelah sarapan dan memberi bubu makan haechan segera berangkat ke sekolah nya jalan kaki, sendiri. Jalanan masih sepi, sekarang masih sangat pagi. haechan selalu berangkat sekolah sebelum sinar mentari memperlihatkan diri. Dia hanya ingin datang ke sekolah dan langsung duduk di kursinya tanpa diganggu oleh Karina dan yg lain.

Saat haechan sampai gerbang belum ada satu orang pun yg terlihat, dia pun berjalan ke arah kelas nya dan langsung duduk di kursinya, dia berdoa semoga Karina dan yg lain tidak datang untuk membully nya dia sudah sangat lelah.

Belum Samali 15 menit haechan berdoa sudah ada Karina dan temannya datang untuk membully haechan.

" Heh bisu! Ngapain masih sekolah Lo?  Udah tau gak berguna masih aja sekolah " Karina langsung menendang meja haechan, haechan hanya diam.

" Dasar tolol, Lo sekolah juga gk guna, kalau guru ngejelasin juga Lo gk akan dengar percuma Lo sekolah " winter, dia adalah anak dari Mentri di kota haechan.

Giselle dan ningning pun menampar Haechan dan menjambak rambut nya, haechan hanya diam jika dia membalas perbuatan mereka haechan akan dikeluarkan dari sekolah, haechan tidak ingin keluar dari sekolah, banyak rahasia yg belum terbuka.

" Mati aja deh Lo bangat, eneg gw liat Lo terus " Karina pun menampar Haechan, kelas sudah ramai tetapi semua terlihat acuh melihat haechan di caci oleh Karina dan temanya.

" Lo itu gk akan pernah berguna jadi mati aja sana " ningning pun mengambil tas haechan dan menginjak nya hingga kotor.

" Lo itu hama yg harus kita bersihin, Lo gk lebih dari sampah " apa Karina ini tidak berkaca sebelum sekolah? Pantas saja dikota ini sangat banyak sampah, karena banyak orang yg menghina orang lain sebelum melihat diri nya sendiri.

Banyak cacian yg di dapat haechan, haechan hanya bisa sabar dia tidak bisa membalas. Tapi untung saja alat dengar haechan tidak dirusak lagi, walau sudah di caci haechan masih sangat sabar dengan tekanan ini. Haechan hanya fokus pada suatu masalah tanpa memikirkan masalah walupun dia dibully satu sekolah.

Setelah Karina dan temanya pergi haechan langsung duduk di kursinya dan mengambil tasnya tadi, anak kelas hanya tertawa melihat haechan di caci, haechan hanya bisa diam.

TBC

hallo busyy, ini cerita Nana yg kedua setelah ' dendam terdalam nct dream '
Ceritanya masih pendek ya, soalnya nana gk tau mau nulis nya soalnya Nana udah ujian:(
Tapi busyy sabar ya, pasti Nana lanjut kok.

Nana mau nanya nih, kalian tau cerita ini dari tiktok atau dapat sendiri? Jawab ya busyy

Dadahhh꒰⑅ᵕ༚ᵕ꒱˖♡

stupid trick (?)Where stories live. Discover now