[1] , Kelulusan

97 28 2
                                    

Jangan lupa Vote n Comen

*Jangan jadi silent reader :> *

Jangan lupa jaga kesehatan

*Sampai ketemu, See you later :> *

From:Todoroki n Au
(kita ngarang btw)

~~~~~

Tokyo jepang-

Sekolah Hero Yuuei, 13 Februari 2****5

"Heii!! (name )-Chan~~" Teriak Uraraka di belakangku,dia mengenakan pakaian pelepasan yang sama dengan yang ku kenakan, berwarna biru di padu sedikit dengan warna kuning dan sedikit hitam.

Aku tersenyum kearahnya, awalnya aku tengah asyik menatap Mic sensei yang tengah bernyanyi di atas podium dengan suara khasnya. Sebagai pembukaan.

"Ada apa Uraraka-chan?" Tanyaku sambil merangkulnya.

"Kita sudah lulus dari UA kau mau pergi kemana setelah kelulusan (name) chan?"

"Hem... Entahlah, mungkin aku hanya akan menjadi pekeja kantoran, sebab aku tidak memiliki Quirk"Jawabku santai mengangkat bahu.

Uraraka menggeleng, " Kau memiliki Quirk (name ) chan, kalau kau tidak punya kenapa kau bisa masuk dan lulus UA? "

Aku mengangkat bahu, melepas rangkulan.

πππ

Flashback on :)

Beberapa tahun saat pertama kali masuk pun aku merasa bingung, dan di setiap ujian maupun insiden di UA,aku selalu menjadi seorang Pesikater pada korban korban yang mengalami Trauma, dan terkadang membantu Uraraka juga Asui-chan mengevakuasi Korban korban dari insiden insiden tersebut.

Kalian ingat insedien Hero Killer di Kota Hosu? Aku ikut magang di tempat yang sama dengan Lida-Kun saat itu, dan diam diam mengikutinya saat ia pergi hendak membalaskan dendam pada Hero killer, aku memang hanya mengikuti saja, sampai pertarungan itu selesai, Aku melihat Midoriya yang di gendong keluar dari gang oleh Hero Notive, dan Todoroki -Kun yang menyeret tubuh lemas Stain, juga Lida yang terseok berjalan mengikuti,akibat luka yang di dapatnya.

Di sana ternyata ada beberapa korban jadi aku mencoba menenangkan mereka seperti biasanya tugasku di tempat, latihan, atau insiden insiden lain. Dua orang yang menjadi korban itu pulih cukup cepat, setelah kuberi petunjuk untuk pergi ketempat evakuasi aku berbalik hendak menatap kembali rombongan yang berhasil mengalahkan Stain. Dari yang ku dengar Stain hanya pingsan dan di bawa ke rumah sakit untuk di sembuhkan, namun tepat saat aku hendak melongok kan kepala mengintip, wajah Todoroki yang datar seperti biasanya muncul disana.

"Sedang apa kau disitu? " tanyanya.

Aku mundur beberapa langkah, tersenyum simpul, "aku hanya membantu mengevakuasi korban "

"Benarkah? Kalau begitu mari kita bersama pergi ke rumah sakit" Ajaknya.

"Kau tidak ikut dengan Midoriya-kun dan Lida-Kun? " Tanyaku Heran, enggan ikut dengannya.

⚠ NO PLAGIAT ⚠ 🄼🅄🄽🄳🄸  I̶n̶t̶e̶r̶i̶t̶u̶s [Shoto X Reader] Where stories live. Discover now