(8)

131 2 0
                                    

" Rimuru-sama anda perlu bantuan saya? " tanya Oary sambil membungkuk

" ah iya tolong urus Dokumenku aku ingin mencari udara segar " ucap Rimuru sambil tersenyum

" haik " ucap Oary

Oary pun mengerjakan Dokumen Di Sofa sementara Rimuru Pergi untuk mencari angin

Setelah selesai Shuna datang membawakan Teh

" eh? Dimana Rimuru-sama? " tanya Shuna

" oh Rimuru-sama sedang pergi keluar katanya mencari angin " ucap Oary

" begitu baiklah ini Teh mu Oary-san " ucap Shuna lalu menaruh Teh di depan Oary

" Terimakasih Shuna-san " ucap Oary

" kau tak mau mencari udara segar? Atau berkeliling? " tanya Shuna

" hmn tidak aku mau tidur sampai jumpa " ucap Oary lalu pergi

Setelah dikamar Oary langsung merebahkan Dirinya di kasurnya yang empuk

Oary pun memejamkan Matanya dan berharap mimpi indah

Di mimpi Oary====

" eh? Dimana aku? " tanya Oary

Oary sekarang sedang berada di tempat yang sejuk dan pemandangan yang hijau

Namun saat Oary melihat pantulan dirinya di Genangan Air itu bukanlah Dirinya

" si-siapa ini? " tanya Oary

Sosok Oary sekarang memiliki Rambut hitam legam,mata Hijau tosca dan memakai pakaian Putih

" kau ingat kan? " tanya seseorang yang dibelakang Oary

Oary pun sigap menghadap kebelakang dan terkejut

Sosok itu memiliki Rambut ungu biru,Halo Kuning dan mempunyai Mata emas

" Siapa kau? " tanya Oary

" Semua orang yang ada disini menyebutku Veldanava " ucap Orang itu yang bernama Veldanava

" orang disini? " tanya Oary

Seketika itu Veldanava menaruh tangannya di kening Oary yang membuat Oary terkejut

" apa ya-! " ucapan Oary terpotong

Ternyata Veldanava menaruh sebuah memori di ingatan Oary dan Itu tentang masa lalunya sebelum Reinkarnasi

Sebelum Reinkarnasi Oary memiliki nama yang bernama Tara

Tara adalah anak yang Ceria,pintar pemaaf dan selalu positive thinking

Karna sifatnya itu Tara dijauhi oleh semua murid bahkan para Guru

Karna mereka menganggap bahwa Tara terlalu Caper dan Lebay

Tara juga memiliki Seorang Kakak yang bernama Velda

Velda selalu menganggu Tara bahkan sampai membuat luka yang dalam

Namun Tara tetap tersenyum dan memaafkan Velda

Dan itu membuat Velda kesal dan ingin menjauh dari Tara selama beberapa minggu

Namun Tara tetap dekat dengan Velda dan membuat Velda semakin jengkel

Hingga Velda berkata

" aku akan senang jika kau sudah tidak ada lagi bahkan saat kau mati aku akan tertawa bahagia "

Namun Tara tetap Tersenyum dan tetap menganggap kalau itu sebuah lelucon

Suatu hari Saat Tara berada di Lantai atas sekolah sedang berada di pinggir sambil tersenyum

dan kesempatan itu digunakan Velda

Velda mendorong Tara hingga Tara tewas akibat Terjatuh dari atap sekolah

Semua murid Langsung Syok karna mereka melihat Tara yang terjatuh

Bahkan ada beberapa Murid yang terkena cipratan Darah Tara

Semua anak perempuan berteriak Histeris dan Para laki laki terdiam

Para guru yang melihat itu juga langsung menelepon ambulan

Karna disekolah mereka ini pertama kalinya ada yang tewas

Velda yang melihat itu merasa bersalah dan langsung kabur

Saat jasad Tara sudah dikubur Rumah terasa sepi

Karna Tara dan Velda adalah anak yatim piatu

Velda pun menangis merasa bersalah setiap malam

Velda berkata

" Adikku Tara...

Kakak selalu bilang jika kamu pergi kakak akan senang...

namun sekarang...

Kakak malah menangisi kematianmu...

Kakak tak menepati janji yang dimana aku akan tertawa bahagia jika kau mati....

Kau ingatkan...

Kakak sangat bersalah...

Kakak akan menjadi kakak yang baik jika kakak bisa bertemu denganmu lagi... "

===============

" Berita terkini : seorang anak laki laki diduga bunuh diri di kamarnya dan ditemukan dengan kondisi kepala terpotong "

" Kami tak tahu awalnya kami ingin mengunjunginya namun saat kami melihat ia sudah mati "

" mungkin ia bunuh diri karna depresi karna Adiknya baru saja meninggal "

" ia memang mendorong adiknya sendiri saat diatap sekolah namun tak kusangka ia bunuh diri "

" aku menemukannya di kamar dan tanpa kepala ia juga memegang sebuah pisau "

______________________________________

" i...ingatan ini...dulu...aku..." ucap Oary tak percaya

" Yah begitulah kehidupanmu yang dulu " ucap Veldanava

" jangan jangan....kau..." ucap Oary sambil menunjuk Veldanava

" benar " ucap Veldanava

Lalu Veldanava berubah dan mempunyai Rambut hitam legam dan mempunyai Mata hijau Tosca

Seketika Oary terdiam

" Kak...Velda..." ucap Oary

" ya kau tak mau memberikan kakakmu ini sebuah pelukan? " tanya Veldanava sambil tersenyum

Oary pun melihat sekitar dan terdapat pisau di sampingnya

" tidak " ucap Oary lalu mengambil Pisau yang ada disampingnya

Secara tak terduga Oary menusuk dirinya tepat bagian Jantung dan terbangun di kamarnya

" syukurlah cuman mimpi " guman Oary

" aku sudah tak bisa memaafkan Kakak...aku juga memiliki batas kesabaran..." guman Oary




Maaf kalo typo ama pendek

13 Patrons Federation Of Jura TempestTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang