REYNALDI

BE ENAMORED

hallo !! Selamat datang di kisah Rey and Jecy, oh iya cerita ini bukan lanjutan dari cerita ADELARD ko, jadi yang belum baca ADELARD pun ga masalah kalau mau langsung baca cerita Rey ini, tapi lebih bagus lagi kalo baca cerita ADELARD soalnya biar lebih langsung paham aja kalau baca cerita ini hehe, maacii!

Happy reading!💌

1 tahun yang lalu

Inti venos berjajar di depan tiang bendera, mereka sedang mendengarkan omelan pa ahmad yang berbicara di depan.

"Kalian ini baru kelas sepuluh, udah telat aja, gimana nanti kalau kelas dua belas." Pa Ahmad menatap satu persatu inti venos.

"Masuk sekolah jam tujuh tapi kalian datang jam delapan kaya gini, ga usah sekolah aja sekalian kalau gitu." Ungkap pa Ahmad lagi.

"Ya udah pa, kalau gitu kita pulang lagi aja." Balas Delard santai.

Gilang menoleh pada Delard "lo berani banget, ini guru anjir." Bisik nya.

"Berani banget ya anak kelas sepuluh sekarang," ucap pa Ahmad lagi.

"Maaf pak, kami tidak akan mengulangi nya lagi." Ungkap Rey.

Cuaca pagi ini sangat terik, inti venos  dibariskan di lapang seperti ini ditambah lagi omelan pa Ahmad membuat inti venos semakin malas.

"Sekarang kalian hormat menghadap bendera sampai jam istirahat."

"Siap pa." Balas semua inti venos.

Inti venos langsung menghormat pada bendera walaupun malas, tetapi tetap saja hukuman ini harus di lakukan karena jika ketauan mereka tidak melakukan nya pasti akan ada hukuman lebih berat.

Setelah melihat inti venos hormat pada bendera, pa Ahmad pun melangkah meninggalkan lapangan itu.

"Kata gue juga, jangan nongkrong dulu tadi." Beryl menoleh pada Delard.

"Udah biar ada pengalaman pernah di hukum." Balas Delard santai.

"Gue mah asal bareng bareng di hukum nya gapapa dah." Ungkap Rafi.

"Baru bikin geng seminggu yang lalu aja udah bikin masalah telat gini," ucap Gavin.

"Pasti kedepan nya makin banyak masalah nih, asik bener coi." Timpal Gevan.

"Cupu amat lo pada, keliatan banget baru geng geng an," ucap Delard.

Rafi terkekeh "hahaha, gue geng geng an sih jaman smp, cuman geng geng abal abal tea."

"Gue juga." Balas yang lain terkecuali Rey.

Disisi lain Jecy, Kaira dan juga Alen keluar kelas memilih menunggu guru mata pelajaran di luar kelas, saat keluar kelas mata ketiga nya terfokus melihat pemandangan inti venos sedang hormat pada bendera.

"Eh eh, itu siapa? Ganteng ganteng amat." Ungkap Jecy.

"Anak ips ya ga sih? Keliatan banget," ucap Kaira.

"Woi, Len. Lo kan manusia ter update. Ini mereka siapa jir, kelas mana?" Heboh Jecy menoleh pada Alen yang terfokus melihat salah satu diantara anak inti venos.

Alen masih terdiam menbuat Jecy mencubit lengan teman nya itu.

"Aw ih, apaan?" Ringis Alen kemudian menatap Jecy.

"Itu mereka siapa? Kelas mana?"

"Nih gue jelasin. Mereka tuh anak ips kelas sepuluh ips 3 terus gue denger denger mereka baru bikin geng, tapi gue belum tau apa nama geng nya."