Chapter 52 | Why You Leave, My Love?

105 6 0
                                    

~River Of Tears~

Alessia Cara

.

.

.

'Aku mencintaimu, tapi maaf aku tidak bertingkah seperti itu.'

________________________

________________________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

09:33 AM

Carla menatap hampa kertas yang ada dalam genggamannya. Matanya mulai berkaca-kaca hingga pandangan matanya menjadi buram, dan tanpa sadar air matanya jatuh. Meneteskan air mata di atas secarik kertas yang baru saja dibacanya. Dadanya terasa sesak dan tidak nyaman. Pikirannya tidak henti-henti berpikir buruk. Hatinya hancur.

Theo meninggalkannya surat yang berisi alasan kenapa dirinya pergi untuk sementara waktu. Theo mengatakan jika dia membutuhkan waktu untuk sendiri. Untuk memikirkan suatu hal dan juga menjernihkan pikirannya dari segala kejadiaan buruk yang baru terjadi. Tidak hanya itu, pria itu juga menulis sesuatu yang manis di surat itu, namun hal itu hanya membuat diri Carla bingung. Pamitkah Theo, atau hanya sekedar pergi sementara?

'Pikiranku tidak henti-hentinya berbicara. Rasanya begitu bising hingga saat ingin tertidur pun aku tidak bisa pulas. Lelah sudah pasti aku rasakan, namun aku mencoba melupakannya. Kepergiaan Edison cukup menampar diriku, membuat semuanya terasa berat untuk dijalani. Tapi aku berterima kasih kepadamu karena sudah ada di sisiku. Menemaniku di masa-masa buruk. Bahkan kau tetap berada di sisiku, sekali pun aku tidak butuh. Terima kasih. Tetapi aku juga ingin minta maaf. Maaf karena saat kau membaca surat ini, kau tidak akan menemukan diriku, dan mungkin untuk beberapa hari selanjutnya yang entah kapan akan berakhir. Berat meninggalkanmu sendiri Carla. Aku tidak bisa memilih bagaimana, karena ini yang terbaik. Dari dulu, dari awal saat kita bersama, aku sangat takut jika kau terluka atau pergi. Hal itu membuatku sulit melangkah dan menjelaskan bagaimana rasa hatiku padamu. Aku mencintaimu, tapi maaf aku tidak bertingkah seperti itu. Maaf jika terkadang aku membuatmu merasa seperti aku tidak mencintaimu, namun percayalah aku mencintaimu jauh dari apa yang kau duga. Aku hanya tidak ahli menunjukan ekspresi perasaanku. Aku payah dalam hal itu. Mungkin kepergiaanku akan memberi luka pada hatimu, tapi tak apa sayang. Itu lebih baik dari pada kau bersamaku. Kau tidak akan pernah aman jika bersamaku, Carla. Aku lebih suka melihat dan menjagamu dari kejahuaan seperti apa yang dulu aku lakukan kepada Edison, dari pada membiarkanmu pergi selamanya jika terus berada di sisiku. Aku berjanji jika aku akan baik-baik saja. Di mansion ini kau akan baik-baik saja. Jangan menungguku. Jangan menunggu suatu hal yang tidak pasti. Jangan biarkan ekspetasi palsumu yang tinggi membuatmu terluka. Kau orang yang tepat untukku, namun tidak dengan keadaan ini. Tapi, jika semua masalah ini sudah selesai, jika aku berhasil menembuskan peluru ke kepala Feliks, maka kita akan aman dan bersama. Apa yang aku lakukan ini demi kita. Percayalah! Percayalah aku tidak menginginkan nasib Edison menimpahmu. 584520. 0404. 224. 834. 224.'

Dancing With The Devil | END (REVISI) Where stories live. Discover now