BAGIAN 11

66 5 0
                                    

Sudah hampir larut, namun soobin dan yeonjun masih mencari jisu.

"Bin, kita pulang dulu aja. Kita lanjut cari jisu besok"

"Lo kalo mau pulang, pulang duluan aja. Gue masih mau cari lia"

"Tapi ini udah malem bin, kita cari jisu kemana lagi?"

"Kita cari kemana pun, gue gak akan balik sampe gue ketemu lia"

"Tapi lo keliatan kecapean bin, kita pulang ya" Ucap yeonjun selembut mungkin.

"Lo kalo gak niat bantu gue mending pulang sekarang" Soobin sedikit menaikan suaranya

"Gue khawatir sama lo, lo keliatan capek banget gitu. Kalo lo sakit gimana? Siapa yang jagain jisu? Ayolah bin, gue tau lo khawatir. Tapi lo juga harus merhatiin diri lo, gue gak mau lo sakit"

Seketika pria itu luluh dengan perkataan yeonjun, ia mengangguk dan membiarkan yeonjun membawanya pulang.

Sesampainya di rumah soobin..

Yeonjun terus merangkul pundak soobin yang berjalan dengan pandangan kosong, soobin terlihat sangat kacau. Tapi sesaat kemudian ia melihat adiknya duduk di teras rumah bersama yuna dan teman-temannya.

Soobin berlari kearah jisu, kemudian memeluknya.

"Lia, kamu gapapa? Kamu baik-baik aja? Gak ada yang luka kan? Gak ada yang nyakitin kamu kan?" Soobin menaruh tangannya di pundak jisu, kemudian jisu menggeleng sebagai balasan.

"Tadi kita temuin jisu di depan komplek, jadi kita bawa jisu pulang" Jelas yuna.

"Makasih yun, makasih kalian udah mau cari lia. Kamu beneran gapapa kan?" Jisu menggeleng.

"Kita udah bujuk jisu masuk, tapi kayaknya dia gak mau, jadi kita tunggu lo"

"Makasih yun, gue bener-bener makasih"

"Santai kali.. Kalo gitu, kita pamit pulang ya"

"Oke hati-hati"

"Ayo kalian, jangan ganggu mereka dulu"

Mereka pergi dari tempat soobin, hanya yeonjun yang masih berdiri disana.

"Yeon? Kenapa masih berdiri disana?"

"Nggak, kalo gitu gue balik"

Saat yeonjun membalikkan badan untuk pergi, tiba-tiba...

"Kak yeonjun.." Panggil jisu.

Yeonjun kembali menoleh dan membalikkan badannya.
Jisu mendekat kearah yeonjun lalu memeluknya.. Tentu saja yeonjun terkejut, tapi ia biarkan gadis itu memeluknya

"Gapapa, semuanya bakal baik-baik aja" Ucap yeonjun menenangkan jisu sambil mengelus halus kepala milik jisu.

"Yeonjun.." Soobin berjalan mendekat kearah yeonjun.

"Maaf.. Soal kemarin, gue udah bentak lo"

"Gue ngerti.."

"Lia, kamu masuk"

Jisu menggeleng lalu berkata.. "Aku takut.."

"Lia, dengerin kakak. Mama sama papa gak akan nyakitin kamu. Lagi pula ini udah malem, mereka mungkin juga udah tidur"

Jisu tetap menggeleng.

"Gini aja.. Kakak anter kamu ke kamar terus tidur, oke"

Jisu mengangguk.

"Kak yeonjun, aku masuk dulu ya"

"Em iya jisu, selamat malam"

"Bentar ya, gue anter lia ke kamar dulu"

DARK BLUE [soojun]Where stories live. Discover now