Chapter 51 - Remember This, Endou Is...

100 16 3
                                    

"Hmn~ haahh— akhirnya selesai" Ucap Endou sambil meregangkan tubuhnya "ini jauh lebih cepat selesai karena aku sudah memasang listrik" Tambahnya.

Ya, listrik memang yang terbaik, tanpa listrik kita tidak jauh berbeda dengan manusia purba.

"Sisanya cuma oli" Ucap Endou "untuk bahan bakarnya aku hanya menggunakan listrik agar lebih ramah lingkungan" Tambahnya.

Endou keluar dari bengkelnya, lalu saat dia akan pergi untuk berlatih membiasakan diri dengan pedang lagi, seseorang menghampirinya.

"Endou" Panggil seseorang.

"Oh Arcs, ada apa?" Tanya Endou.

"Souma-sama memanggil anda ke ruang audensi" Ucap Arcs.

"Oh? Tumben, ada apa memangnya?" Tanya Endou.

"Beliau bilang orang-orang yang terpilih sudah ada, jadi beliau ingin anda melihatnya" Ucap Arcs.

"Oh akhirnya ya" Ucap Endou.

Setelah itu Endou pergi ke ruang audensi bersama dengan Arcs. Sesampainya di ruang audensi, Kazuya sudah ada di sana duduk di singgasana, Liscia ada di sampingnya, lalu beberapa orang penting juga sudah berkumpul.

"Yo Kazuya— opps, salah maksudku, salam, yang mulia Souma" Ucap Endou sambil menunduk ala ksatria.

"Fumu, terima kasih karena sudah datang di waktu sibukmu" Ucap Kazuya "... Ayo berhenti di sini, entah kenapa aku merasa malu jika bersikap seperti ini padamu" Tambahnya.

"Kahaha aku selalu ingin mencoba roleplay seperti ini" Ucap Endou.

Endou berjalan kearah Kazuya, lalu dia membisikkan sesuatu.

"Benarkah?!" Tanya Kazuya yang tampak terkejut.

"Ya, kau bisa memeriksanya setelah ini selesai" Ucap Endou.

"Itu berita yang bagus" Ucap Kazuya.

Setelah itu Endou duduk sila di samping Kazuya, dan setelah beberapa waktu, beberapa orang masuk, atau lebih tepatnya 5 orang.

Setelah mereka ada di hadapan Kazuya, 4 dari mereka membungkuk untuk memberikan hormat, dan satu orang tidak, dia adalah perempuan Dark Elf, Aisha.

"Beraninya kau tidak membungkuk dihadapan yang mulia?!" Ucap Arcs.

"Prajurit-prajurit suku kami tidak akan membungkuk kepada siapapun kecuali tuan mereka" Ucap Aisha "juga, ini merupakan sikap baik bagi wanita kami untuk tidak menunduk kepada siapapun kecuali suami mereka" Tambahnya.

"Fwiitt— itu kata-kata yang keren" Gumam Endou.

"Tapi—"

"Aku tidak keberatan" Ucap Kazuya "lagipula kita yang meminta kerja sama mereka untuk kerajaan, jadi kita tidak bisa bersikap memaksakan" Tambahnya.

"Fwaaahhh~"

Semua orang sedang serius, tapi Endou tampak terlihat bosan dan menguap seperti dia adalah orang paling penting di sini. Semua orang lihatnya dengan mata datar.

"Apa?" Tanya Endou.

Harap ingat ini, meskipun di dalamnya dia berumur lebih dari 30 tahun, penampilannya terlihat seperti pemuda 20 tahun, tapi dia masih tetap seorang remaja umur 17 tahun pada umumnya jika mengesampingkan kekuatannya.

"Y—yah, kalian semua bisa melupakan formalitas dan nyamankan diri kalian" Ucap Kazuya.

Keempat orang yang membungkuk itu berdiri.

Setelah itu seorang kakek tua elf mengumumkan bakat yang dimiliki oleh semua orang, dan penghargaan yang mereka inginkan.

"Tuanku, aku tidak membutuhkan hadiah, izinkan saya berbicara terus terang" Ucap Aisha.

Reincarnated To Anime Verse With Hyper SystemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang