.
.
"Mommy!"sosok transparan dengan bayangan sayap putih di punggung nya itu nampak Tersenyum, merentangkan kedua tangannya dan menerima pelukan sosok gadis yang memiliki rupa 11 12 dengan nya.(Name) Tersenyum lebar, memeluk sosok itu dengan setetes air mata yang perlahan turun di pipi nya.
"Kau sudah tau aku siapa?apa Kakucho memberitahu mu hum?"tanya sosok itu yang tak lain ialah Izana.
Sosok itu Tersenyum, mengusap pipi putri semata wayangnya lalu berkata lirih"Kau sudah sebesar ini sayang... terakhir kali aku melihat mu adalah saat kau masih bayi"ucap nya menjeda sebentar guna menatap wajah sang putri yang di penuhi air mata nya.
(Name) terisak, izana yang melihat itu bergeming. Menghapus air mata putri nya sembari melanjutkan"Terakhir kali aku ingat kau masih bayi. Masih sangat kecil, rapuh dan selalu bersembunyi di balik jaket sweater ku, menggeliat di dalam buntalan kain yang membungkus sosok mu, meringkuk seperti janin dan menarik anting milik ku setiap kali kau kehausan"ucap nya sembari tersenyum tipis.
Izana merengkuh tubuh putri nya, mengelus kepala nya pelan dan berkata"kau sudah sebesar ini sayang?ayah mu menepati janji nya"ucap nya
Tap tap
"Siapa di sana?!""?!"(name) dan Izana berjengkit, mendengar suara Mikey yang mendekat dan gadis itu yang nampak tak rela Izana pergi di tunjukkan dari tangan nya yang meremat pakaian sang arwah.
Izana panik, berusaha membuat gadis itu melepaskan nya dan berkata"ssth, paman mu mencari mu sayang. Pergi sana, akan jadi masalah besar jika aku terlihat"ucap nya ketika Mikey sebentar lagi sampai dan (name) yang menggeleng dengan wajah ketakutan.
Dia takut ibu nya pergi lagi, dia takut kehilangannya lagi. Bagi (name) pertemuan ini adalah sesuatu yang berharga dan semua itu di rusak oleh Mikey!
Ini semua salah Mikey!
Mata (name) melebar, mengepalkan tangannya dengan erat dengan mata melebar dan urat urat kecil yang timbul di sekitar wajah nya.
Izana bersembunyi, putri nya itu nampak menunduk dengan manik yang berubah merah sepenuhnya. Merah benderang yang seiras dengan mata Kakucho kini berhadapan dengan mata hitam Mikey yang terkejut.
"Apa yang kau lakukan di sini?tidur lah (name). Apa kau tidak kelelahan?"tanya Mikey memegangi bahu gadis itu sedangkan sang gadis nampak menggeram dengan aura merah bercampur hitam yang menguar dari sosok nya mengejutkan Mikey yang sedikit mundur dari nya.
"Semua salah mu! Dia pergi karena mu! Arwah ibu ku menemuiku tapi kau datang dan membuat nya pergi! AKU MEMBENCI MU SANO!"ucap dan teriak nya berlari pergi meninggalkan Mikey yang mematung di tempat dengan wajah pias.
"....aku akan memanggil psikiater untuk nya. Ah, untuk ku juga tak apa"gumam Mikey tak terlalu ambil pusing dan menutup pintu balkon meninggalkan sosok arwah izana yang mengintip dari balik palang pembatas.
Boof!
Kepala itu menyembul, manik anggrek lebar penuh binar kepolosan nya terlihat melirik ke sana ke mari dengan toncang rambut yang bergerak gerak ke kanan kiri bagai ekor anjing yang bahagia.Izana menghela nafas lega, melompat ke atas balkon dan melirik bayangan di balik sebuah pot tanaman.
"....aku tau kau di sana"
"?!"
Sosok itu keluar, menampakkan wajah terkejut dan syok di saat bersamaan ketika Izana Tersenyum lebar dan berkata"Shion meski kau bukan eksekutif Bonten, tolong lindungi putri ku ya?"Pria bersurai pirang dengan potongan rambut ubur ubur itu nampak terdiam, mengangguk paham dan sedikit berkeringat dingin ketika ia berkata"dari awal yang pantas menjadi raja kami memang hanya diri mu"
.
.
.Madarame shion. Mantan petinggi kanto Manji, Rokuhara dan Tenjiku namun tak di daftar pada list eksekutif Bonten.
Di sini ia hanya seorang bawahan biasa, sudah sehari hari ia mendapat tatapan sinis dari eksekutif lain kecuali kakucho dan mochi yang masih sering mengajak nya berkumpul bersama.
Bagi mochi dan kakucho, shion tetap lah teman. Tetap seorang teman dan akan selalu seperti itu berbeda dengan tatapan ran dan Rindou pada shion yang seolah menganggap nya sebagai pengemis jalanan.
Jujur shion terluka. Di banding dengan Terano dan Mikey. Masa masa gila nya ada pada masa kejayaan Izana. Benar...bahkan ketika kanto Manji menguasai era, pemuda itu mulai terlihat murung terbukti dari gaya rambut nya yang berubah dan ia yang menjadi tenang tak segila seperti bersama Izana.
Pria bersurai pirang itu nampak menunduk ketika haitani bersaudara melewati nya. Ah, ran dan Rindou memang melupakan nya seperti nya.
Bagi ke dua nya mungkin shion hanya di anggap sebagai 'anjing liar patut di tumbalkan'
Shion selama ini hanya diam, yah. Lagipula apa yang bisa ia lakukan di depan Seorang Mikey?
Sadar kah engkau?Mikey bukan raja, ia bertingkah seperti raja setelah kematian Izana dan itu mengartikan jika dia merindukan Izana sekalipun hampir tak ada kenangan apapun dari nya.
Mikey hanya ingin..
Menggantikan peran Izana.
Shion terdiam, melangkah ke arah sebuah taman bunga dan menemukan sosok gadis dengan dress selutut berwarna ungu dan putih tengah terduduk dengan rambut yang di kuncir dua terlihat duduk membelakangi nya.
Shion mendekati nya. Gadis yang berpakaian seperti putri raja dengan gaun main mahal itu lalu Berhenti ketika mendengar suara tangisan.
Yah, anak itu menangis, mengusap mata nya sendiri yang tak mau berhenti mengeluarkan air mata.
Pria itu berjongkok, mengelus kepala si kecil yang tersentak lalu menoleh ke arah nya"s-siapa?!"
Shion hanya menghirup nafas nya dalam, Tersenyum lalu berkata"ibu mu orang yang hebat. Berhenti menangis di sini tuan putri"
DEG
Mata (name) melebar, berkaca kaca sebelum akhirnya menghambur ke pelukan shion yang dengan senang hati memeluk balik sosok nya.GREP
"HUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA AAAAAAAAARRRRRGGGGGGGGGGGHHHHHHHHH!!!!!!"teriak si kecil piluSosok kecil yang kehilangan ibu nya, sosok kecil yang kehilangan kehangatan nomor satu nya. Sosok kecil yang kehilangan sosok yang telah membawa nya di dalam perut sosok nya selama 9 bulan lebih dan sosok kecil yang hanya mengerti dunia dari sang ayah.
Seorang ayah bisa memberikan apapun tapi seorang ibu bisa melakukan apapun.
Jangan sia sia kan ibu mu, mereka marah untuk diri mu bukan untuk orang lain.
Tangan shion bergerak, mengelus kepala (name) yang menangis sembari memeluk leher nya kemudian berkata "tenang saja..aku akan menjaga mu seperti janji ku pada Izana"
TBC
Jangan lupa vote nya Minna (人 •͈ᴗ•͈)

KAMU SEDANG MEMBACA
(END)Kakucho Secret Daughter
Fiksi PenggemarTokrev x Reader mpreg BxB AU bagaimana jika selama ini Kakucho menyembunyikan rahasia yang ia sembunyikan dari semua orang? ia adalah seorang kriminal, buronan kelas atas tapi bagaimana jika ternyata selama ini ia memiliki seorang putri berusia 12 t...