❝Nama dia itu unik, lo mau tau ngga?❞
❝Unik? emang siapa namanya?❞
❝Lee keumia.❞
Hah?! Leukemia, nama yang aneh. ❝Unik dari mananya? Nama penyakit lo bilang unik? Ck yang ada aneh, seperti orangnya.❞
Lee Keumia akan lebih menderita atau sebalikny...
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
_Happy Reading_
Saat perceraian orangtuanya tiba, ialah orang paling susah untuk menerima kenyataan ini. Perlu kita ingatkan Keumia memang sudah menerima perpisahan orangtuanya. Tetapi kenapa harus seperti ini. Adiknya itu di bawa oleh mamahnya, entah kemana. Itu alasan Keumia bersedih. Padahal sudah puluhan kali menghubungi Ibunya, namun tak kunjung mendapat balasan darinya.
Dan biasanya di tengah malam seperti ini Keumia selalu mengadakan random talk dengan Adiknya. Alasannya bertahan juga karena Sangwon. Tapi sekarang, ke mana anak itu?
Di bawah malam yang diterangi oleh bulan, air mata itu kembali terjatuh—untuk kesekian kalinya. Kenapa ini semua terjadi kepadanya? Rasanya sungguh tidak adil.
°°°
Beomgyu melirik sekilas. Guna memastikan guratan wajah orang yang berada di sampingnya. Beomgyu tau Keumia memang selalu seperti itu tapi kali ini terasa beda. Ia lajukan jalannya untuk menghadang Keumia.
"Aya!" Pekiknya terhantuk oleh punggung seseorang.
Ternyata benar. Jalan pun Keumia masih melamun, "Kamu kenapa?"
"Kalo lagi sakit mending jangan paksain ke rumah aku."
Maka dari itu, Keumia mencoba tidak berlarut dalam kesedihannya dengan cara pergi. Lagian di kostan itu tidak ada siapapun selain dirinya. Beomgyu semakin memerhatikan Keumia yang malah semakin aneh.
"Mia." Mommy beomgyu datang menyapanya. Barulah Keumia tersadar.
Mommy beomgyu mengamati wajah Keumia yang sepertinya sedang sakit—pucat. Mengode kepada Beomgyu, anak itu malah menggeleng. Terjadilah perseteruan sengit antara ibu dan anak. Daddy beomgyu keluar dari kamarnya merasa terganggu oleh ocehan orang luar.
Saat Jaehyun menghampiri mereka, keduanya kompak terdiam. "Ada apa ribut-ribut di sini?"
"Ngga ada apa-apa. Mia ikut mommy mau kan?" Keumia mengangguk, dia sebenarnya masih takut terhadap Ayahnya beomgyu.
Beomgyu mendapat tatapan tajam dari Daddynya. Kenapa pengawas anaknya itu ke rumahnya, padahal sedang berlibur. Apakah putranya ini suka mainin perempuan?
"Dia orang yang Beomgyu cinta bukan Hyura. Jadi, jangan jodoh-jodohin Beomgyu lagi deh.... kuno."
"Beomgyu. Jangan coba-coba nipu daddy, kamu juga jangan mainin perasaan perempuan. Mereka sensitif kalau masalah perasaan."
