"Aku tidak bisa melakukannya lagi. Hentikan... aku tidak tahan lagi!" Tuan muda kedua berhenti dan mengangkat alisnya saat dia menatap Nona Jung. "Yang harus kamu lakukan hanyalah jogging, jadi-"
Semua orang tahu bahwa Nona Jung adalah seorang artis...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dia sudah memberiku pelajaran karena hype yang kami buat kemarin. Mengapa dia berjanji untuk berakting untukku lagi?" Gayoung berkata saat dia mulai sedikit tidak sabar.
"Bukankah dia ibumu? Kenapa dia tidak membantumu?" Ketua bertanya dengan tidak percaya. "Bahkan jika dia tidak setuju, tidak bisakah kamu berbohong padanya? Ketika kamu berdua bertemu paparazzi saat kamu keluar, kamu bisa berpura-pura tidak tahu apa-apa tentang itu. Aku tidak percaya bahwa dia tidak akan membantumu jika itu masalahnya."
"Ide konyol macam apa ini? Dia tidak mudah tertipu!" Gayoung membalas.
"Kamu masih putrinya tidak peduli apa yang kamu pikirkan. Hal ini tidak sulit. Belikan saja dia hadiah dan bersikap baik padanya. Kamu harus tahu sendiri bahwa kamu telah kehilangan banyak kesempatan kerja karena skandal yang melibatkan Eunwoo. Manfaatkan kesempatan yang diberikan kepadamu ini dan kariermu mungkin akan pulih lebih cepat dari yang kamu harapkan."
Gayoung ingin menolak saran yang diajukan oleh ketua tetapi setelah merasakan akibat dari hype kemarin, dia benar-benar tidak ingin kehilangan kesempatan untuk mendapatkan kembali ketenarannya dan membersihkan namanya. Jika dia bisa menggunakan hubungannya dengan Fu Yahui untuk membersihkan namanya sendiri, dia percaya bahwa ibu tirinya tidak akan menyalahkannya untuk itu.
Yang harus dia lakukan hanyalah membelikannya hadiah dan bersikap baik padanya? Itu tidak terlalu sulit...
...
Langit cerah dan biru.
Soojung dibangunkan oleh seorang pria yang dengan lembut mencium bibirnya. Ketika dia membuka matanya, dia melihat wajah Jungkook yang terpahat sempurna dalam jarak yang begitu dekat dengannya. Dia merasa seolah-olah dia masih bermimpi. Dia dengan cepat mengaitkan lengannya di leher pria itu dan menariknya lebih dekat untuk memperdalam ciuman.
"Aku berjanji kepadamu." Jungkook puas karena Soojung berinisiatif menciumnya. Ada sedikit senyum di wajah Jungkook meskipun dia jarang tersenyum. Dia menarik kembali dan meluruskan tubuhnya sebelum berkata, "Aku akan menemukan pengacara keluarga Jung untukmu."
"Betulkah?" Soojung bangkit dari tempat tidur dengan penuh semangat dan dengan cepat melangkah maju untuk memeluk Jungkook dari belakang.
"Aku akan memberimu lebih banyak informasi ketika aku pulang malam ini." Setelah berbicara, Jungkook menepuk tangan Soojung dengan lembut. "Aku ada acara yang harus aku hadiri malam ini. Aku mungkin pulang terlambat. Jika kamu lelah, kamu bisa istirahat dulu. Kau tidak perlu menungguku."
"Aku akan menunggumu ... Tidak peduli seberapa terlambat, aku akan menunggumu," jawab Soojung bersemangat.
Jungkook berbalik untuk melihat Soojung tetapi ketika dia melihat ekspresi gembira di wajah Soojung, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak memeluknya lagi. Saat Soojung bersandar di dadanya, Jungkook tiba-tiba berkata, "Jangan beri aku masalah saat kamu keluar nanti."
