POSESIF ROOMATE

4.2K 435 50
                                    

Jaehyun jengah melihat Haechan yang dengan aktif nya melompat kesana kesini menjahili para member.

Karena sudah tidak tahan lagi, Jaehyun segera mengambil paksa tubuh Haechan untuk di dudukan di paha nya saat anak manis itu melintas didepan nya.

"Baby berhenti bermain, kau tidak sadar keringat mu menetes dimana mana?" Kata Jaehyun, mengambil tissue lalu mengelap seluruh permukaan wajah dan leher Haechan yang basah oleh keringat.

"Hyungieee tapi aku masih ingin bermain dengan mereka." Rengek Haechan.

Jaehyun merotasikan matanya malas sembari mengeratkan pelukannya di pinggang si mungil agar si mungil tak bisa pergi kemana mana.

"No!!! Kau akan susah tidur jika terlalu aktif bear, hyung tidak ingin jam tidur mu terganggu."

"Ishhh tidak asik." Haechan mengerucutkan bibir nya kedepan, menyilangkan kedua tangan nya diatas dada dengan mata menyipit pertanda kesal.

Para member illichil dan member dream yang melihat nya hanya bisa tertawa. Kapan lagi mereka melihat Haechan menurut patuh dengan wajah cemberut? Hanya Jaehyun yang bisa membuat Haechan bertingkah seperti itu.

Lain lagi dengan member wayv yang menatap kejadian barusan dengan tatapan kagum. Jaehyun bak pawang untuk Haechan. Hanya melalui sebuah kalimat sederhana mampu membuat Haechan diam tak berkutik.

Semua member tahu jika Jaehyun sangat terobsesi dengan kehadiran Haechan saat pertama kali mereka bertemu.

Jaehyun itu anak tunggal, melihat Haechan dengan segala tingkah kekanakan membuat nya ingin menjadikan Haechan sebagai adik yang ia idamkan.

Karena obsesinya ini mengubah pribadi Jaehyun menjadi posesif. Ia tidak ingin Haechan memperhatikan orang lain selain dirinya. Ia juga tidak suka melihat Haechan yang asik dengan member lain selain dirinya.

"Jangan marah sugar, ini semua demi kebaikanmu mu."

Haechan yang mendengar nya semakin merasa sebal bahkan sekarang matanya berkaca kaca siap menangis.

Johnny yang menotice segera memberitahu Jaehyun melalui kode mata.

Degan sigap Jaehyun mengangkat tubuh Haechan yang masih berada dipangkuan nya, merubah posisi mereka dengan Haechan yang berada digendong nya.

"Ssstttt cup cup cup anak manis tidak boleh menangis." Kata Jaehyun menenangkan. Menepuk nepuk pelan pantat Haechan sembari mengayunkan badan keduanya ke kanan dan ke kiri.

"Hiks aku hanya ingin bermain tapi kenapa hyung melarangnya hiks, hyung selalu mengekang ku, aku tidak suka."

Jaehyun mempertahankan posisi keduanya lalu menatap Taeyong yang berada di samping Doyoung.

"Aku izin menenangkan bayi ku di ruang ganti dulu hyung, jika manager mencari kami berdua kau bisa menghubungi ku." Ucap Jaehyun yang mendapat anggukan dari Taeyong selaku leader grup.

Setelah mendapat persetujuan dari Taeyong, Jaehyun langsung membawa langkah nya menuju ruang ganti.

Tidak ada siapa siapa disana karena memang semua member sedang berada di ruang tunggu.

Jaehyun mendudukan Haechan di atas sofa kecil nan empuk yang terletak di pojok ruangan kemudian ia bersimpuh dihadapan Haechan dengan menggenggam kedua tangan Haechan yang terkepal.

"Masih belum mau bicara dengan hyung?"

Haechan diam membisu, mengalihkan pandangan nya menatap ke arah lain yang terpenting tidak menatap Jaehyun.

"maaf nee.... hyung seperti ini karena tahu kebiasaan mu sugar, kau akan susah tidur jika terlalu banyak tingkah."

"hiks hyungiee jahat." isak tangis Haechan kembali terdengar, lirih namun menyesakkan.

PUDU BEAR ~ Lee HaechanWhere stories live. Discover now