Issei And New Life ( Alternatif Story Dari Our New Game to DxD )

Chapter 11 : forgotten heroes.

Setelah kekalahan Armored Darkness dan 2 dark gaint yang di ciptakan oleh dark zagi keadaan kembali normal.

Seperti keempat sahabat yang sudah kembali ke kehidupan normal mereka seperti sekolah , kerja dan lain lain.

Issei ? Dia masih ada di Jepang dan menghabiskan waktunya di rumah untuk merenungi takdirnya dan membantu orang tuanya di rumah.

Vali juga sering berkunjung ke rumahnya Issei dan mereka selalu melakukan sparing jika sempat.

Malam itu keempat sahabat itu sedang bekerja di kafe milik Kagari dan Smith yang memang mereka sudah cukup lama bekerja di sana.

" Pelanggan kita malam ini cukup banyak ya bro " ucap Ricky.

" Yoi biasa lah " ucap Hadi.

Di saat mereka mengobrol datang seorang laki laki berambut hitam dengan pakaian santai namun di tutupi jaket warna hitam dan celana panjang warna hitam.

" Permisi " ucap pria itu.

" Iya silahkan " Naya mempersilahkan pria itu untuk masuk.

" Mau pesan apa ? " Arlyn bertanya pada pria yang terlihat asing baginya.

Pria itu menyebutkan pesanannya yang hanya berupa nasi goreng dan es teh sangat sederhana bagi mereka.

" Ini , silahkan " ucap Ricky menghidangkan pesanan pria itu.

" terima kasih " ujar pria itu dengan senyum misterius.

Pria itu melahap makanannya lalu membayarnya dan berlalu dari sana.

" Pria yang aneh " ujar Arlyn.

" Iya namun aku tidak merasa aneh dengan pria itu kecuali ... Dia membawa buku yang aneh buku itu bertuliskan bahasa kuno Belanda di masa kolonial penjajahan mereka di negara kami dulu " ucap Naya merasa janggal.

" Iya juga cuy  ucap Renal.

" Entahlah , jika Sona - kaicho tau ini dia akan mengawasi pria itu karena masuk wilayah mereka. 

" Iblis memang aneh " ucap Naya.

Di sisi lain pria tadi sedang duduk di bawah pohon rindang di kegelapan malam dia hanya duduk sambil merenung.

Skip...

Setelah mereka selesai bekerja di kafe itu mereka pun pulang.

" Aku harap mereka tidak minta jatah untuk melakukan 'itu' malam ini " batin Ricky dengan pusing.

Bisa dibilang malam itu berjalan sebagaimana biasanya.

Keesokan paginya tampak Ricky dan yang lain sedang ada di sekolah.

Meskipun mereka sedang terlihat santai namun mereka terutama Ricky dan rekan rekannya harus berhadapan dengan kaiju yang bisa muncul kapan saja belum lagi kasus tawuran antar 2 sekolah yang malah berakhir menjadi kasus serius dengan melibatkan dunia manusia dan underworld juga harus mereka selesaikan.

Mereka juga telah kehilangan Seikiryuutei hal itu semakin memperburuk situasi karena Seikiryuutei yang sekarang memilih jalan netral layaknya Ultraman Noa. 

Di sisi lain pria misterius semalam sedang jalan jalan di dekat akademi kuoh.

" Ah pertama kali aku ke Jepang sejak insiden yang melibatkan seluruh dunia di Shinjuku " ucap pria itu.

Namun tiba tiba suara yang datar membuatnya kaget.

" Kau siapa ? "

Pria itu menoleh menemukan dua orang  gadis berambut hitam dengan kacamata mereka.