12📌

623 15 0
                                    

"dek Aissssssssss ,aku kangen kamu tau nggak"ucap Gus Afnan sambil memeluk Aisyah erat .

"Bang af-afnan mau bunuh aku"

"Eh maaf ,dek ihhh gemesssss"

"Lepasin apa aku copotin tu tangan"ucap Aisyah Gus Afnan yang tadinya mengunyel² pipinya terlepas.

"Putri Abi yang cantik "ucap Abi Ahmad.

"Abi Aisyah yang Ais sayang"

Mereka berpelukan.dengan erat .mereka berbincang bincang . setelah beberapa menit datang lah 4 orang Gus Azzam beserta istinya dan Gus Zaen beserta istinya jugak.

"Assalamualaikum loh dek aissss ya Allah,kapan pulang "ucap Gus Azzam dan Gus Zaen bebarengan.

Mereka langsung memeluk Aisyah dengan erat .

"Woy gu se-sek ini lohhh ,ya Allah"

"Eh nak lepasin kasian Adek mu itu sesak nafasnya nanti "

"Huh huh huh bisa nggak sih gak usah gitu ,mau mati rasanya "ucap Aisyah sambil menatap mereka tajam .

Mereka berdua hanya cengengesan tanpa dosa . setelah itu Aisyah menyalimi tangan semua orang .

"Oh ya dek ini kenalin istinya Abang,dia nanya Zulfa nur Farida"

"Ett bentar kayak kenal"ucap Aisyah sambil menatap Ning Farida. Aisyah menyipitkan matanya.

"Iya Syah ini saya Farida "sambil membuka cadarnya . Aisyah pun terkejut sebentar dan Aisyah hanya mengangguk kan kepalanya.

Aisyah hanya ber oh saja ,sedang kan mereka yang. Sedang kebingungan dan ingin menanyakan kejadian ini.

"Oh ya ini ,"sambil menyodorkan kunci mobil .

"La ini apa "tanay Gus Azzam dengan mengerutkan keningnya.

"Di liat ,itu kunci mobil buat mbak Farida sama Abang itu hadiah dari Aisyah"

"Loh beneran ini "

"Iya "

"Kamu beli dari kapan mobil ini"tanya Ning Farida.

"Dari tadi pagi sebelum aku kesini aku beli mobil Pajero sama Alphard yang pejero punya Abang sama mbak Farida"jelasan Aisyah.

"Loh beneran Ning , harganya mahal loh"ucap Ning Farida Karena tidak enak.

"Nggak usah panggil saya Ning panggil aja sesuai Sama mbak ipar² di sini".

"Iya Farida panggil aja si Aisyah dengan sebutan dedek aiss",ucap Ning Aya dengan kekehan kecil.

"Iya mbak,emang gak papa Ning"

"Enggak papa mbak , panggil apa aja yang ada"ucap Aisyah dengan pasrah

Semua orang yang melihat ekspresi wajah Aisyah itu pun tertawa .saat melihat mereka semua tertawa kecuali Aisyah,Aisyah muncul kah ide jahilnya.

" Aisyah besok mau pergi keluar negeri" ucap Aisyah sambil menatap mereka

" Ha apa" mereka semua berteriak.

" Kenapa"

" Ada apa kok pergi lagi".

" Mau apa pergi "

Begitulah pertanyaan yang mereka lontarkan.

"Tapiiiiiiii boong xixixi assalamualaikum" Aisyah berlari kabur agar tidak terkena amukan keluarganya.

"Awasss kamu dekkk"ucap Gus Azzam .

"Bodo amat wlee"ejekan Aisyah sambil berlari menaiki tangga.

****************

Waktu Magrib sudah tiba keluarga ndalem pergi ke masjid untuk melaksanakan sholat.jarak ke masjid rada jauh ya.setelah sholat Magrib para santri setoran hafalan.

"Dek tunggu "Gus Afnan memanggil Aisyah yang hendak pergi .

"Iya apa bang"

"Tolong bantu Nerima setoran para santri ya "

"Okeh "

"Makasih Adek ku sayang muach"Gus afanan mencium pucuk kepala Aisyah.

Aisyah pun langsung duduk di depan para santri.

"Assalamualaikum semua ,Ayo siapa dulu yang mau maju " ucap Aisyah sambil menatap para santri.

"Kalau ada yang maju tak kasih sesuatu"ucap Aisyah.

"Saya Ning".

"Saya Ning".

"Ih Risma saya duluk tauk"

"Ih siska saya duluk"

Mereka terus saja ber engkel engkelan .

"Hey hey kalian berdua maju sjaa dua duanya ."

"Nggih Ning "mereka berdua maju.

****************




Ning Dingin KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang