For you from me 2 | kisah yang belum selesai | HEEJAKE

bagaimana bisa aku mengabaikanmu ?

"Hee-Heeseung ?" kaget Jake ketika melihat Heeseung masuk ke dalam restoran nya

Heeseung masuk ke dalam restoran setelah ketua desa mematikan lampu restoran itu, masuk dengan tangan yang memegang mikrofon serta alunan lagu yang tenang mulai mengisi restoran itu.

Heeseung menyanyikan lagu kesukaan warga desa seperti permintaan ketua desa, menyanyikan lagu itu bersama sama dengan meriah serta senyuman yang terukir di wajah setiap warga desa kecuali Jake dan Sunoo.

Semua warga mulai berdiri dari duduknya dan berdansa bersama sama, membuat Jake dan Sunoo yang melihat itu hanya bisa tersenyum canggung sambil memberi tepukan tangan kecilnya sesekali.

sekitar 30 menit Heeseung memeriahkan acara penyambutan itu, kini dirinya terduduk di depan restoran dengan sebotol air mineral di tangannya nafas yang masih terengah engah sebab bernyanyi sepanjang waktu hingga tak sadar bahwa Sunoo datang menghampiri nya

"agak lucu melihat orang yang tak terduga akan sering kutemui" celetuk Sunoo sambil berjalan mendekati Heeseung

"Tempat ini pasti kampung halamanmu, apakah kamu akan istirahat disini lalu kembali ke Amerika ?" Tanya Heeseung

"tidak, aku tidak akan kembali. Aku berencana tinggal di Korea selama nya" jawab sunoo sambil mendekatkan wajahnya

"selamanya ? hahaha..." tawa kecil Heeseung mendengar jawaban Sunoo

"ngomong ngomong, dimana gelang mu ? bukankah seharusnya sudah selesai di perbaiki ?" tanya Heeseung ketika melihat gelang sunoo yang ia temukan tidak di gunakan oleh pria itu

"masih di perbaiki, kenapa kamu bertanya ?"

"Sepertinya ak pernah melihat gelang itu, hemm.... foto Jake...." ucap Heeseung sambil mengeluarkan handphone nya untuk mencari gelang itu di galeri nya

"ini gelang pasangan bukan ?" tanya Heeseung menyodorkan foto Jake yang mengenakan gelang sama seperti milik Sunoo

"Itu perhiasan pertama yang ku buat, jadi semacam punya makna tertentu yang mendalam"  jawab sunoo lalu bangun untuk pergi

"Aku yang mengambil foto itu" celetuknya sambil berjalan melewati Heeseung

"astaga.... tidak mungkin, keterampilan fotografi mu buruk" ucap Heeseung sambil tersenyum hingga membuat sunoo membalikkan badannya

"aku yakin masih ada foto yang bagus, hanya saja kau belum melihatnya"

"mungkin"

"seperti itulah" ucap Sunoo kembali berjalan

"Karena kalian sudah putus, bukannya tidak memakai gelang pasangan saat sudah putus itu di anggap manners ?" Ucap Heeseung sedikit keras dengan campuran bahasa Inggrisnya hingga membuat Sunoo kembali membalikkan badannya

"Manners.... Cuman berlaku jika aku bersama orang yang tahu itu adalah gelang pasangan, mangka nya itu, aku tidak memakainya sebab kau sudah tahu dan itu semua juga sebab kamu lah yang menginjak nya" ucap sunoo dengan senyuman di akhir perkataan nya

"Ehh Perfect ti.... Kurasa aku merusak gelang itu  Perfect time. Wahhh kerja bagus Heeseung" ucap Heeseung sambil bertepuk tangan

brukk!!

Sunoo tersandung dengan kakinya sendiri ketika hendak berjalan, untung saja ada kursi yang menahannya jika tidak dia pasti sudah jatuh di depan Heeseung.

"Oh kamu baik baik saj.... Aaa... Are you okey ?" Tanya Heeseung ketika melihat Sunoo tersandung

"Apakah kamu nyaman dengan bahasa Inggris mu ? Kalau begitu bagaimana jika kita berbicara dengan bahasa Inggris ?"