𝘋𝘰𝘬𝘵𝘦𝘳 𝘱𝘳𝘪𝘣𝘢𝘥𝘪[2]

1.8K 109 12
                                    





Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.







・༓☾ ❊ ☽༓・




Hari ini adalah hari dimana aku akan belajar menjadi dokter pribadi untuk orang lain.

Aku Kaedahara kazuha. Kelas 2 SMA. Mungkin jarang jarang jika ank SMA menjadi dokter tapi ini jurusan ku bukan? Aku ingin menjadi dokter karna keinginan ku. Suka aja gitu lihat benda benda ke dokteran.

Aku saat ini sedang berkumpul di kelasku. Guru sedang membagikan kertas. Kertas itu berisi tentang pasien yg akan kita rawat.

'semoga tidak merepotkan' keluh ku.

Guru tiba di mejaku. Dan membagikan kertas itu ke aku. Aku menerima kertas itu.

"Kazuha" guru memanggil aku setelah pembagian kertas itu ke aku.

"Setelah selesai. Kamu tunggu disini dulu baru boleh ke pasien mu" hah knp aku doang?.

"Em baik" jawab ku singkat.

Beberapa menit setelah pembicaraan guru.  Semua keluar dari ruang kelas dan menuju ke pasien masing-masing. Yg seharusnya aku juga sudah keluar.

"Kazuha.. maaf jika kamu harus menunggu sebentar" guru itu duduk di hadapan ku dan memberi tau sesuatu.

"Ah tdk apa apa" jwb ku. Sebenarnya apa apa sih. Malez aja gitu dengerin guru itu berbicara. Maaf jika aku tdk sopan.

"Pasien yg akan kamu rawat mengalami penyakit Xeroderma pigmentosum"

Aku terkejut.

Bagaimana tidak terkejut. Penyakit ini adalah penyakit paling berbahaya. Setau ku Xeroderma pigmentosum (XP)
Penyakit langka ini ditandai dengan sejumlah gangguan pada kulit, seperti kemerahan, terbakar, melepuh, dan terasa sakit, akibat terpapar sinar matahari meski hanya sebentar. Oleh karena itu, orang yang hidup dengan penyakit langka ini bahkan harus menghindari paparan sinar matahari secara total. Itu seperti vampir menurutku.

xeroderma pigmentosum muncul akibat adanya kelainan genetik yang diturunkan oleh orang tua. Em aku juga kurang tau apakah ortu nya juga punya penyakit ini atau tidak. Kelainan nya tuh membuat tubuh tidak mampu memperbaiki atau menggantikan DNA yang rusak akibat paparan sinar matahari.

Hanya 1 dari 250 ribu orang yang ada di dunia menderita xeroderma pigmentosum. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penyakit ini lebih banyak ditemukan di Jepang dan beberapa negara di Afrika. Itu setahuku.

ℓιƒє~ KazuScara Where stories live. Discover now