PART 12

8.4K 446 13
                                    

*AUTHOR POV*

Seseorang duduk di pinggir jendela kamarnya dari malam sampai pagi subuh dengan sebatang rokok di tangannya. Sesekali menghisapnya lalu menghembuskannya. Orang ini adalah pria yang sudah mempunyai perasaan kepada seorang pria yang bernama Yuuki saat pertama kali bertemu dengannya di cafe itu, namanya Romes.

Ia mengingat kembali kenangannya saat bersama Yuuki di rumahnya dulu. Meskipun singkat dan menyedihkan tapi ia sangat menikmati detik-detik saat bersamanya.

Ia kembali menghisap rokoknya lalu menghembuskannya bersama helaan napas panjangnya.

"Takdir kah" Gumam Romes.

***

"Yuu-chan!!" Teriak seorang anak kecil bernama Rick Charlesford, anak dari Henry Lucas Charlesfreak dan Florancia Celhia Ford, alias Florace.

"Ya?" Balas Yuuki sambil memasak bubur.

"Ayo, main!" Seru Rick saat sampai di dapur.

"Ga bisa, Rick. Aku ini lagi masak untuk kamu, nanti ya setelah Rick makan."

Rick menggeleng kepalanya. "Aku mau main dulu baru makan."

"Ga boleh," kata Yuuki sambil menaruh bubur ke mangkuk.

"Hiks... hiks... Yuu-chan jahat! Jahat!" Teriak Rick sambil sesesungukkan.

"Yuuki," panggil seseorang yang sudah menghantui Yuuki di mimpi beberapa hari ini, Henry.

"Ah... Rick, ayo makan dulu sarapannya, nanti kamu sakit, terus saja tidur di ranjang, kamu mau?"

Rick menggelengkan kepalanya.

"Kalau ga mau harus makan, lalu kita pergi main, ya?"

"Mm," gumam Rick sambil mengangguk antusias.

Dibelakang Rick, Henry memunculkan  aura hitam yang mengerikan sambil melihat Yuuki dengan tajam.

"Yuuki!" Panggil Henry lagi, kali ini agak keras.

"Ayo sini, Rick. Aku suapin kamu," kata Yuuki sambil menggandeng tangan Rick yang mungil.

Henry serasa dia itu angin. Bukan, lebih tepatnya Yuuki nenghindarinya.

'Apakah Yuuki suka dengan Romes? Kenapa dia menghidariku dari semalam saat aku telah mengutarakan isi hatiku?' Batin Henry dalam hati.

Henry mengikuti langkah Yuuki, saat Yuuki duduk pun Henry ikut duduk di hadapan Yuuki.

"Yuu-chan, aku mau makan, cuapin ya," kata Rick.

"Rick sayang, kamu sendiri makan ya? Papa ada keperluan sama Yuuki," kata Henry dengan senyum manis ke Rick.

Rick baru saja mau membuka mulut, Yuuki memotong duluan.

"Jangan, Pak, nanti Rick nangis lagi. Setelah Rick makan selesai saja," kata Yuuki.

Henry pun mengikuti apa yang Yuuki bilang. Dengan sabar Henry menunggu Yuuki menyuapi Rick selesai. Tapi keberuntungannya ga berpihak ke Henry.

"Yuu-chan, tadi bilang kalau Rick cudah ciap makan, Rick boleh main cama Yuu-chan, benar kan?" Tanya Rick sambil mengunyah makanannya.

"I-iya kok," balas Yuuki melirik ke Henry. Tampaknya Henry sedang menahan marah.

"Papa kok ga kerja, cudah jam 8 lho," kata Rick sambil menunjuk-nunjuk jam dinding di ruang makan.

"Ah... nanti saja kerjanya setelah URUSAN Yuuki denganku selesai," kata Henry melihat Yuuki dengan tatapan tajam.

"Papa mau apain Yuu-chan!?" Teriak Rick dengan kencang.

Sweet LoveWhere stories live. Discover now