03

69 7 1
                                    

Langit yang awalnya gelap kini telah digantikan dengan langit yang cerah lalu kembali menjadi gelap dan kembali lagi menjadi cerah, dan seorang gadis yang sedang tertidur pulas pun mulai terusik dengan cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan tersebut

"Enghh, hoamm"

"Pagi anak bunda, gimana sekarang udah enakkan belum?."

Selly pun menoleh kearah bundanya " eh bunda, pagi, Lumayan bun sekarang udah mendingan."

"Bagus deh kalau gitu, kata dokter juga udah bisa pulang sekarang, gimana kamu senang gak?."bunda

"Oh yah?, senang dong bun, makanan di sini gak enak soalnya, pengen cepet-cepet pulang terus makan makanan yang enak yang gak hambar hehe."selly

"Ya udah kalau gitu, kamu mandi terus siap-siap habis itu kita bisa pulang."bunda

"Iya bun, eh omong-omong ayah sama abang dimana bun?."selly

"Ayah kerja kalau abang kamu kan lagi sekolah."bunda

"Oh iya, eh bun aku kelas berapa?."selly

"Kamu kelas 11Mipa1 sayang, besok udah mau mulai sekolah?."bunda

"Wah anjirr kok gue MIPA sih orang gue dulunya IPS, gue kan dulu bodoh."ucap selly dalam hati

"Yah kok MIPA sih bun, kayaknya gak dulu deh bun aku masih males sekolah."selly

"Ya itukan kemauan kamu dulu, yaudah gakpapa tapi jangan kelamaan bolosnya."
"Nanti ketinggalan pelajaran nya udah tau kamu bodoh nanti gimana kalau kamu makin bodoh."bunda

"Ihh bunda kok bilang nya gitu sih, ucapan itu adalah doa loh, apalagi doa orang tua."
"Emang nya bunda mau punya anak bodoh."selly

"Eh eh gak mau dong, yaudah kamu istirahat selama dua hari habis itu baru sekolah."

"Kok dua hari sih bun, seminggu dong."

"Enggak-enggak pokonya harus dua hari bunda gak mau kamu bodoh."

"Ih bunda mah, yaudah deh iya iya."

"Yaudah sana mandi habis itu kita pulang."

"Okee."

Setelah beberapa menit kemudian Selly sudah rapi dan barang-barang pun sudah dimasukkan bunda ke dalam garasi mobil beberapa menit yang lalu kini kedua wanita itu pun berjalan menuju tempat parkir

Setelah mobil melaju beberapa menit yang lalu kini mobil sudah terpampang di halaman rumah eh bukan rumah lagi tapi mansion

"Eh anjir ini mah bukan rumah lagi melainkan istana beda banget sama rumah gue, eh ini kan juga jadi rumah gue dong secara kan gue sekarang jadi selly."

"Wah akhirnya mimpi gue untuk jadi orang kaya terkabul juga Alhamdulillah ya Allah."

Kini mereka berdua memasuki mansion dan hal pertama yang selly liat adalah wanita paruh baya yang menyambut kedatangan nya

"Assalamualaikum." Ucap bunda dengan Selly berbarengan

"Waalaikumsalam, Alhamdulillah akhirnya non Selly udah sembuh juga maaf yah non bibi gak jenguk non ke rumah sakit soalnya kemaren bibi pulang kampung."

"Oh iya gakpapa bi, tapi bibi siapa yah?."

"Hah?."

Bunda yang melihat bi narsih kebingungan pun akhirnya menjelaskan dari awal sampai akhir

"Jadi gini bi........"

"Innalilahi, non tenang aja bibi akan bantu non selly untuk mengingat kembali ingatannya."

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 20, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Jadi Figuran Where stories live. Discover now