1.4

221 46 31
                                    

make it right

'Now, is it okay if I can hold that hand? Cause I can make it right

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

'Now, is it okay if I can hold that hand? Cause I can make it right.'
jjk


***


Hari yang cukup melelahkan rasanya kali ini bagi Jungkook. Harus dipaksakan membimbing seseorang yang sangat dihindarinya. Sebaliknya, sekarang dirinya justru harus dihadapkan dengan kehilangan seseorang yang sangat ingin terus ditemuinya.

Adil sekali bukan hidup ini?

Jungkook mengumpat untuk yang kesekian kalinya seiring dengan langkah kakinya yang mulai memasuki kamar sepinya. Dilemparnya asal tas hitamnya ke lantai, pun setelahnya ikut menjatuhkan dirinya ke atas kasurnya. Bahkan rasa empuk yang diidamkannya sejak tadi ini juga tak mampu membuatnya lepas dari pusat pikiran masalahnya.

"Aku yang memintanya pergi, tapi kenapa sekarang malah jadi aku yang merasa menyesal sendirian?" racaunya penuh kekesalan.

Jungkook sudah hampir memejamkan kedua matanya ketika dengan tiba-tibanya suara dering yang tak dikenalnya berbunyi nyaring dari arah dekatnya. Bunyi nyaring itu bukan alasan utama yang membuat Jungkook detik itu juga langsung bangun dari posisinya.

Tidak—tunggu dulu.

Suara ini bukanlah berasal dari nada dering ponselnya. Lalu milik siapa?

Jungkook lantas dengan cepat meraih tas hitamnya dimana suara nada dering itu berasal. Kedua matanya semakin membola lebar manakala dirinya menemukan ponsel yang tak dikenalnya berada di dalam tasnya.

"Ponsel milik siapa ini?" Jungkook memandang ragu ponsel itu sebelum akhirnya mengangkatnya.

"Tidak boleh sampai gagal—oh, sudah diangkat! Yeoboseyo?"

Jungkook tersentak dalam diamnya ketika mendengar suara yang terdengar sangat familiar itu dari sebrang sana.

"Apa aku sedang berhalusinasi?" gumamnya masih tak percaya.

Namun sedetik kemudian suara dari sebrang kembali terdengar. Seakan juga menjawab kebingungan Jungkook.

"Halo? Apa ada orang di sana?"

Jungkook buru-buru berdehem dengan cukup keras sekedar untuk menandakan bahwa ada dirinya di sini. Namun tidak ada sahutan apapun dari sebrang sana sampai akhirnya Jungkook memutuskan untuk mengutarakan tebakannya.

"Im Nayeon?"

"Oh! Kau mengenalku?"

Jungkook menghela napasnya. "Tentu saja."

Oh, My Future Hubby!Where stories live. Discover now