My Little Maid

1.9K 1 0
                                    

My Little Maid  (Oneshot 21+)

Nara, seorang anak yatim piatu yang sudah lulus sekolah dan harus segera menemukan pekerjaan untuknya karena biaya hidupnya sudah tidak ditanggung pemerintah. Dia mencari pekerjaan apa pun agar dia bisa memenuhi kehidupannya. Dia melihat sebuah brosur yang berisikan tentang seseorang yang mencari pelayan. Dia langsung mencoba melamar dan diterima, tapi dia belum bertemu dengan majikannya.

***

Hari yang ditunggu-tunggu tiba, Nara masuk kerja dan diminta bertemu dengan majikannya. Dia diantar ke sebuah ruangan besar seperti ruang keluarga, tapi terlihat sangat privasi. Nara mendengar suara biola yang dimainkan hingga selesai dan mata dia bertemu dengan mata seorang pria yang tajam namun indah, tapi berada duduk di kursi roda.

Nara menghampiri majikannya. Dia tidak tahu bahwa majikannya mempunyai sisi lain dan Nara akan terjebak di dalam sangkar emas yang dibangun.

Bagaimana Nara melayani majikannya? Apakah dia akan menyerah atau tetap bersama majikannya?

***

Sekolah Mikael, Semua murid bersorak begitu melihat di mading terdapat pengumuman kelulusan mereka. Kebanyakan akan berpesta setelah lulus, tapi seorang gadis hanya tersenyum biasa. Beban di pikiran dan hatinya mulai membuat kepala dia sakit, dia harus keluar dari panti asuhan tempat dia menopang kehidupannya setelah dia lulus. Dia tidak mau menyusahkan orang-orang panti lagi.

"Nara, selamat juga ya. Akhirnya kita lulus. Argh, aku enggak sabar masuk ke perguruan tinggi!" teriak Rina, teman sekelas Nara.

Nara memberi selamat pada Rina. Dia enang mendengar temannya akan perguruan tinggi, tapi di hatinya merasa perih karena tidak bisa seperti orang lain.

"Selamat juga, Rina. Semoga nanti lancar kuliahnya," tutur Nara sambil tersenyum.

"Oh iya, nanti kamu datang ke pesta kan?" tanya Rina.

Nara terdiam sejenak sebelum menjawab. "Belum tahu, soalnya aku harus segera pulang," jawab Nara.

"Oke nanti kalau mau aku jemput," tawar Rina.

"Ga usah Rina makasih, aku duluan ya ada keperluan," kata Nara pergi menjauh dari temannya.

"Hey Nara," teriak Rina memanggil karena Nara pergi begitu saja.

Nara pulang berjalan kaki menuju panti asuhan tempat dia tinggal sambil berpikir keras. Dia harus segera mendapat kerja setelah ini.

"Aku tidak boleh menyusahkan orang-orang di sekitarku lagi. Aku harus bisa kerja apa pun," gumam Nara.

Wush

Angin kencang menerpa wajah Nara hingga sebuah brosur menempel di wajahnya. Dia mengambil dan membaca brosur itu. Mata Nara seketika berbinar memancarkan sebuah harapan yang akan dia dapatkan. Dia berjalan pulang ke panti asuhan.

*****

Cerita lengkap oneshot ini bisa kalian baca di KaryaKarsa dengan harga 3ribu rupiah saja.

Caranya baca di KaryaKarsa :

1. Download aplikasi KaryaKarsa di IOS atau Android kalian, atau bisa langsung klik link ini = https://karyakarsa.com/BabyVi

2. Bikin akun dulu pakai email kalian biar bisa kasih dukungan.

3. Meluncur ke akun author dengan WAJIB KLIK LINK yang ada di bio wattpad author ya.

 Meluncur ke akun author dengan WAJIB KLIK LINK yang ada di bio wattpad author ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Oneshot 21+ BACA KLIK DI SINI -> https://karyakarsa.com/BabyVi

4. Pilih karya author yang ingin kalian kasih dukungan.

5. Tinggal bayar dengan transfer bank, ovo, gopay, shopeepay, indomaret, alfamart, pulsa, qris, pulsa dan lain-lain.

Oneshot 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang