Ch 27 || Komik

1.4K 230 6
                                    

Warning!!!
Jangan lupa tinggalkan Vote dan Komen

— — — — — — — — — —
Happy Reading
— — — — — — — — — —


(Name) tengah berjalan ke ruang Klub Menggambar.

Kebetulan hari ini Klub Voli nya pulang cepat, jadi (Name) ke tempat Amu untuk pulang bersama. Rumahnya dengan rumah Amu lumayan dekat.

"Permisi" (Name) mengintip kedalam ruangan.

"Eh (Name) udah pulang?" Tanya Amu.

"Iya, tadi latihannya cuma sebentar. Kamu gak usah buru-buru, aku nungguin disini aja sekalian istirahat." Kata (Name).

(Name) tak sengaja melihat lembaran-lembaran projek komik milik Amu.

"Kamu masih lanjutin komik ini?" Tanya (Name) mengambil beberapa lembar komik yang masih setengah jadi.

"Iya, itu kan komik buatan kita dulu. Kalo bagus kita bisa jual"

"Mau aku bantu?"

"Beneran?!"

"Iya, kan projek bareng-bareng masa kamu sendiri yang buat"

"Ya soalnya kalo tugas kelompok sering begitu...."

.

.

.

.

.

.

.

.

.



Tak terasa hari sudah mulai sore.

(Name) masih sibuk menggambar komiknya, begitupun dengan Amu sampai-sampai mereka tak sadar hari sudah mulai sore.

"Aduh capeknya"

Amu meregangkan otot-otot tubuhnya yang kaku karena sejak tadi duduk. Lalu Amu menggunakan kembali jaket merahnya.

"Kak Amu, Kak (Name)" Panggil Choi.

"Ya?" Sahut Amu.

"Kenapa Choi?" Tanya (Name) yang sedang meregangkan tubuhnya.

"Udah mau pulang kak?" Tanya Choi.

"Belum kok, emang kenapa?"

"Ini, gambar anak-anak klub Minggu kemarin, gambar untuk Minggu ini sudah dipajang" Ucap Choi memberikan lembaran berisi gambaran-gambaran anggota Klub Menggambar.

"Okeyy, makasih banyak ya" Kata Amu menerima lembaran-lembaran itu.

Choi tak sengaja melihat lembaran-lembaran komik yang tadi di gambar Amu dan (Name).

"Kak Amu sama Kak (Name) buat komik?" Tanya Choi.

"Yap, kamu mau baca gak?" Kata Amu.

"Ini boleh kubaca?"

"Iya, baca aja, kalau udah selesai nanti kasih tau pendapatmu ya" Ucap (Name) memberikan lembaran-lembaran komiknya.

"Iya kak"

Choi duduk di kursi dan mulai membaca komik buatan kakak kelasnya dengan tenang.

Sementara Amu memperhatikan dari mejanya, (Name) hanya diam membaca novelnya sambil istirahat.

Tiba-tiba (Name) teringat sesuatu.

"Eh iya aku bawa cookies, kamu mau gak-- lho? Amu?" (Name) tak menemukan Amu yang tadi duduk di sebelahnya.

Ternyata Amu sudah ada di samping Choi yang sedang membaca komiknya. Semakin lama tatapan Amu semakin intensif melihat Choi.

"...."

Choi yang merasa di tatap Amu mulai merinding.

"Kak Amu, kalau ngeliatin aku kayak gitu aku jadi ga tenang bacanya" Kata Choi.

"Sorry Choi, kebiasaan aku suka merhatiin ekspresi orang" Kata Amu langsung mundur menjauh.

(Name) cuma bisa menghela nafas sambil menghampiri Choi.

"Ini Choi, coba kamu makan cemilan sambil baca komik. Rasanya surgawi banget" Kata (Name) memberikan cookies pada Choi.

"Amu juga mau?" Tanya (Name).

"Mau, Mau!"

"Itu aku bawa lagi, ambil aja di tas"



.

.

.

.


"Gimana? Bagus gak?" Tanya (Name) pada Choi yang sudah selesai membaca.

"Bagus banget kak, ceritanya keren." Puji Choi.

"Makasih"

"Kalau kamu penasaran sama kelanjutannya nanti kujual kok, tenang aja." Kata Amu.

'Kak Amu sama Kak (Name) keren' Batin Choi.



"Aku pulang dulu ya kak, udah sore" Kata Choi

"Kamu gak sendirian kan?" Tanya Amu.

"Bertiga kok kak" Kata Choi.





'Kak Amu dan Kak (Name) sering mengingatkan kami untuk tidak pulang sendirian'






"Pokoknya terus jalan di tempat yang ramai ya! Nih buatmu!" Kata (Name) memberikan sesuatu di tangan Choi.

Choi menatap benda yang diberikan (Name) padanya. Ternyata itu sebuah semprot cabe.

"Kalau kamu ngerasa ada orang aneh yang ngikutin, langsung semprot aja itu ke matanya, oke?" Ujar (Name).

"Ke mata?" Bingung Choi.





'Mungkin Kak Amu dan Kak (Name) terlalu paranoid'






"Mau piso?" Tawar Amu.

"Nggak usah kak" Tolak Choi.
















"Emm... Kenapa kakak bawa barang-barang ini ke sekolah?" Tanya Choi.

"....."


"Anggep aja belajar dari musibah" Jawab Amu masih menyodorkan piso nya.


"??????"









































To be continued!

Sugar!〖Wee!!! x Sugawara!Reader〗Where stories live. Discover now