11

122 10 2
                                    

Hari telah berganti, kini Fajri sudah bisa kembali kesekolah ia pun telah bersiap siap dan telah membereskan barang barangnya untuk kesekolah, Fajri pun turun kebawah menemui orang tuanya, Shandy, dan Mufida yang sudah menunggunya untuk sarapan bersama.

"Selamat pagi semuanya" sapa Fajri

"Pagi juga" sapa mereka

"Lama banget sih bang aku udah laper tau" kesal Mufida

"Ya maaf" balas Fajri

"Aji kamu hari ini keliatan bahagia banget, ada apa nih?" tanya Abi

"Nggak kenapa napa kok aku biasa aja" jawab Fajri

"Aji bohong tuh bi, dia itu seneng karena hari ini bisa ketemu ceweknya lagi" ucap Shandy

"Aji udah punya pacar? kenapa nggak dikenalin sama umi Abi?" tanya umi

"Nggak umi, Abi aji nggak punya pacar bang sen tuh yang bohong aji nggak ada pacaran" balas Fajri

"Bener tuh kata bang sen, bang aji bohong aku kenal kok sama pacarnya bang aji, orangnya itu cantik, baik, pinter juga" sambung Mufida

"Umi sama Abi mau liat nggak orangnya" ucap Shandy lalu ia mengambil hpnya di saku celananya dan memperlihatkan foto Fania yang ia dapatkan dari Nindy

"Umi sama Abi mau liat nggak orangnya" ucap Shandy lalu ia mengambil hpnya di saku celananya dan memperlihatkan foto Fania yang ia dapatkan dari Nindy

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ini nih orangnya" ucap Shandy sambil menunjukan foto Fania pada orang tuanya

"Ih bener bener ya bang sen sama fida malah bilang gua punya pacar pakai segala kasih unjuk foto Fania lagi, ngajak perang nih mereka berdua" batin Fajri sambil menatap tajam kedua saudaranya itu

"Ini bukannya anaknya Maryam ya mi?" tanya Abi

"Iya bener ini Fania kan anaknya Maryam" sambung umi

"Ohhh umi sama Abi udah pernah ketemu Fania, kapan ketemunya?" ucap Shandy

"Mamanya Fania itu temennya umi dan kemarin waktu umi antar Fajri kerumah sakit umi ketemu sama Fania dan Mamanya" jawab umi

"Oh gitu" balas Shandy

"Kapan kapan kamu ajak Fania ke sini ya ji umi pengen kenal lebih dekat aja sama Fania" ucap umi

"Kapan-kapan ya umi, abi kalo sempet" jawab Fajri, ia terpaksa harus mengikuti jalan main abangnya dan adiknya

"Secepatnya ya umi kepengen ketemu sama dia kayaknya sih dia anak yang baik dan juga penyayang" ucap Umi, Fajri hanya membalas dengan anggukan

"Iya si baik tapi nyebelin banget" batin Fajri

Setelah berbincang-bincang mereka pun memulai sarapan tanpa ada yang membuka suara.

"Umi, Abi kita pamit dulu ya" pamit Shandy

"Iya hati-hati ya bawa motor sama mobilnya jangan ngebut ngebut" ucap Umi memperingati anak-anaknya

"Iya umi, kita berangkat dulu ya"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 03, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Basketball | Fajri UN1TYWhere stories live. Discover now