"Siwon masih hidup....."
"M-mwo? Dari mana appa mengetahui nya" tanya Yuri lewat sambungan telepon nya.
"Appa akan menjelaskan nya nanti,,,"
"Appa aku mohon tolong jangan bunuh dia lagi, appa. Seharusnya yang appa bunuh itu Yoona bukan Siwon" mohon Yuri, tapi sayang sambungan teleponnya sudah putus. Yuri tampak frustasi.
Tuan Im menghubungi Ji Chang Wook untuk memberitahu bahwa Siwon masih hidup, ia benar-benar marah saat ini, ternyata ia sudah di bohongi.
"Ada apa?" tanya Ji Chang Wook saat menerima telepon dari tuan Im.
"Siwon masih hidup,,,"
"Mwo? Benarkah?"
"Ne, aku melihat nya sendiri"
"Sialan,,,"
"Cepat kumpulkan semua anak buah mu, minta mereka datang ke apartemen nya sekarang, kepung dia, jika perlu bunuh Yoona juga jika dia ada di sana" setelah itu tuan Im memutuskan sambungan teleponnya.
Ji Chang Wook terdiam saat mendengar kabar bahwa Siwon masih hidup. Dan tuan Im meminta nya untuk membunuh Siwon serta Yoona.
"Ada apa?" tanya Tiffany yang sedari tadi berdiri di samping Chang Wook.
"Siwon,,,"
"Kenapa dengan dia?"
"Dia masih hidup, sialan....."
"Benarkah? Ah, kurasa dia sedang menjebak mu dengan berpura-pura mati" ujar Tiffany.
"Kurasa juga begitu"
"Lalu apa yang akan kamu lakukan?"
"Membunuhnya lagi,,," ucap nya dan Tiffany menatap nya.
"Yakin ingin membunuhnya lagi?" tanya Tiffany, Ji Chang Wook menatap nya dengan heran.
"Why? Apa ada yang salah? Bukankah kamu sudah pernah bilang, hidup atau mati nya itu sudah bukan urusan mu lagi?"
"Memang,,,"
"Lalu?"
"Aku hanya heran saja, kenapa kamu bisa nurut sekali dengan pria tua bangka itu"
"Karena uang,,," ucap Ji Chang Wook. "Aku sudah cukup menderita hidup tanpa uang saat aku masih kecil, kehilangan eomma ku membuat aku bingung harus hidup dimana, dan sekarang aku rela melakukan apapun asalkan aku bisa mendapatkan uang,,"
"Dengan membunuh orang yang kamu cintai?" tanya Tiffany. "Bagaimana jika Im Kangta meminta mu untuk membunuh Yoona, apa kamu mau?"
Ji Chang Wook terdiam seketika, ia memikirkan ucapan Tiffany barusan, saat tuan Im menghubungi nya, dia meminta nya untuk membunuh Yoona juga. Tapi apakah Ji Chang Wook akan melakukannya?
"Bagaimana?" tanya Tiffany lagi dan Chang Wook tidak menjawab nya.
"Aku memang licik, sama seperti mu" ujar Tiffany, mendengar apa yang di ucapkan wanita itu, Ji Chang Wook pun menatap nya heran. "Aku pernah melakukan satu kejahatan untuk kebahagiaan ku sendiri, tapi apa bukti nya? Sampai sekarang aku tidak pernah bahagia, kita sama-sama licik Chang Wook, tapi selicik-licik nya aku, aku tidak pernah membunuh orang lain"
Seketika Ji Chang Wook merasa terpental saat mendengar ucapan Tiffany.
"Kamu berusaha menasehati ku, nona Hwang?"
"Tidak, aku hanya ingin hidup mu itu tidak di penuhi rasa bersalah,,,"
Mendengar hal itu Ji Chang Wook langsung tertawa. "Rasa bersalah? Aku sama sekali tidak merasa bersalah, nona Hwang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love To Hate Me
RomanceAku begitu mencintaimu, aku bahkan rela kehilangan nyawa ku demi dirimu, tetapi mengapa kamu tidak pernah membalas cinta ku? Sebenci itukah dirimu kepada ku sehingga kamu tidak pernah menganggap aku ada? ~ Choi Siwon Kamu adalah pembawa sial bagi ku...
