39

861 127 14
                                    

Taehyung tengah duduk sendirian di pantry malam itu, ia baru pulang beberapa saat yang lalu, pikirannya sedang suntuk malam ini banyak masalah terjadi di kantor nya dan itu cukup menguras energinya.

Banyak hal tengah berseliweran dikelapanya.

Senyum diwajahnya tiba-tiba mengembang begitu saja saat melihat irene berjalan dari arah kamar clea, wanita itu berjalan sembari mengkuncir rambutnya "cantik sekali" gumam Taehyung pelan

Irene hanya melirik sekilas Taehyung yang tengah minum sendirian malam itu tanpa berniat mempedulikan nya sama sekali, tapi langkahnya berhenti ketika ia ingat soal gaun pengantin siang tadi, irene marasa ia perlu mempertegas hubungan keduanya.

"kenapa sayang?" tanya Taehyung saat irene yang tadinya mau ke kamar nya setelah dari kamar clea berhenti begitu saja dan menatapnya

Wanita bae itu tak menjawabnya dan justru berjalan ke arahnya.

"kau memesan gaun?" tanya irene

Taehyung mengangguk lalu kembali meminum minuman di gelas nya

"buat apa?" tanya irene

"gaun pengantin tentu untuk menikah sayang tidak mungkin untuk pesta ulangtahun" ucap Taehyung enteng

"kau gila? Siapa memang nya yang mau menikah? Bukankah sebelumnya sudah jelas aku katakan kalau..."

"jangan egois clea butuh sosok ayah" potong Taehyung memotong ucapan irene yang belum selesai itu.

Taehyung menaruh gelas yang tadi ia pegang dan mengambil tangan irene

"aku tidak sabar waktunya 3 minggu lagi semuanya sudah ku urus jadi kau tak perlu pusing memikirknanya" ucap Taehyung enteng

Taehyung melepas genggaman nya dan menarik pinggang irene untuk lebih dekat dengan nya sedangkan irene menatap tak suka pada Taehyung

"kau gila, kau yang jangan egois jangan membawa-bawa clea" ucap irene tak habis pikir sementara Taehyung tampak tertawa tak begitu peduli dengan penolakan irene, mau tidak mau mereka akan menikah nanti.

Taehyung mengusap pelan pipi irene menatap wajah cantik wanita yang seharusnya sudah jari istri nya sejak tiga tahun lalu kalau saja tak ada yang mengacaukan pernikahannya waktu itu.

Taehyung menatap mata indah itu meski sekarang irene ada bersamanya tapi nyatanya ia masih begitu merindukan wanita ini, ia senang irene kembali, ia senang kini ada irene berdiri di depan nya meski tak ada lagi tatapan teduh seperti sebelumnya lebih sering irene menatapnya tajam, akhir-akhir ini irene kerap kesal padanya, Taehyung rindu irene nya yang dulu, perasaan wanita bae yang kini ada di depan nya ini sudah berubah sedangkan dia masih sama seperti sebelumnya masih sangat mencintainya.

Taehyung begitu rindu pada irene, rindu tawa lepasnya, rindu sapaan manja nya, rindu tatapan penuh cintanya yang dulu menghiasi hari-hari nya, ia juga rindu pelukan hangat nya ia rindu juga kecupan manis yang kerap wanita bar ini berikan dulu, ia rindu semuanya

Taehyung mengusap pelan bibir wanita bae itu dengan ibu jarinya sementara matanya masih intens menatap kedalam mata wanita bae itu.

Irene mendorong tubuh pria kim itu tepat sebelum Taehyung menyatukan bibir keduanya.

Taehyung tersenyum kecil saat irene mendorong nya, irene nya yang dulu tentu tidak akan melakukannya.

"aku pergi besok pagi" ucap irene lalu pergi meninggalkan Taehyung yang masih duduk di kursi pantry itu menatap punggung nya yang berjalan menjauh dan hilang di balik pintu kamar nya. Percuma ternyata berbicara dengan pria kim itu pergi secepatnya jauh lebih baik begitu kira-kira isi pikiran irene.

my Bae Where stories live. Discover now