Confession #9

1.5K 81 64
                                    

author mengucapkan selamat natal dan tahun baru, dan selamat buat yg dikit lagi masuk sekolah, mmf telat
.
.
.
.
.
dari malam terbit lah pagi yaiyalah masa sore

"ha...mereka berdua masih blum datang ke kantor, beneran gabisa di hubungin nato?"
ucap un melihat jam tangannya yang sudah menunjukkan pukul 07.45

"mereka benar benar gabisa di hubungin, positif saja mungkin skrng masih dalam perjalanan"
jawab nato yang tengah menyeduh kopi expresso

"emm.."
ucap un bengong menatap jendela jendela kantor dan mengigiti kukunya

"kotor, nanti kuman bisa masuk ke mulut mu"
ucap nato menghentikan tangan un

"gigi ku seperti ada yang mengganjal, rasanya bikin ga nyaman"
ucap un yang sekarang mempergunakan kukunya untuk mengecek bagian yang tidak nyaman di giginya

nato membuka mulut un sedikit lebar dan melihat gigi un yang rapih dan bersih dan sama sekali tidak meninggalkan sedikit kotoran apapun

"sepertinya gada yang aneh, gigi mu sehat semua"
ucap nato

"aneh...rasanya sangat mengganjal"
ucap un yang masih blm berhenti memainkan kukunya di giginya

"aku akan membantu mengeceknya, tapi dengan posisi seperti itu akan sulit, jadi tolong lah duduk di sini"
ucap nato menepuk pahanya

un beranjak dari duduknya dan duduk di paha nato dengan posisi saling berhadapan

"tolong dekatkan muka mu sedikit"
ucap nato memegang pipi un dan memajukan wajahnya sedikit

"aaaa"
un pun membuka mulut

nato menyalakan senter di hp nya dan mengecek kedalam mulut un

"permisi"
ucap nato lalu memasukkan beberapa jarinya ke dalam mulut un agar bisa di cek lebih jelas

[awas anak orang keselek anj]

"makan apa kau sebelumnya?"
tanya nato yang masih mengecek gigi un

"aw el"
[apel]
un sulit bicara dengan jelas karna mulutnya juga sedang terbuka lebar dan di cek oleh nato

"tidak ada yang salah, mungkin karna kau menggigitnya terlalu keras makanya gigi mu sedikit ganjal skrng"
jelas nato

"begitu ya"
jawab un

"wow..wow..wow apa yang kita lihat pagi ini"
sambut eu yang baru saja sampai di kantor tepat bersama dengan asean

"un apa kau baik baik saja?"
tanya asean

"akh- ini tidak seperti yang kalian lihat ya bodoh"
ucap un beranjak dari duduknya

"aku hanya mengecek giginya kok"
ucap nato

"alasan klasik"
sambung eu

"apa kau sudah sembuh, dan kulihat sepertinya hubungan kalian sudah membaik"
tanya un senyum

"hubungan kita selalu baik, kemarin itu hanya kesalah pahaman"
jawab eu menaruh jas nya di meja

"aku tidak sadar kalau eu demam, dia ga memberi reaksi apa apa soal demam"
ucap asean

"haha, dia memang pandai sekali berakting, bukan begitu eu"
ledek un

"ck- pagi pagi sudah mau nyari ribut ya kau kunyuk"
geram eu

"yahaha slebew"
ledek un

mereka pun kembali fokus kepada urusannya masing masing dan juga pergi keruangan nya masing masing

di ruangan eu juga masih memikirkan suatu kata singkat yang bermakna untuk dia ungkapkan ke asean

"um..kau tampan- uh jangan, kau baik, ck kuno"
cetus eu yang masih sibuk menyusun kata kata yang sesuai

ASEAN LIFE 2 [COUNTRYHUMANS]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin