Sesampainya ditempat tujuan, mereka langsung masuk ke dalam Villa nya, btw, mereka nyewa villa cuma satu, tapi kamarnya buanyak poll...
Satu orang satu kamar.
Pak namjoon kelewatan baik emang, sekarang mereka semua dikasih free, gak ada kegiatan apapun, katanya sih, pasti pada kecapean, maka dari itu disuruh istirahat dulu, besok baru ada kegiatan yg udah dirancang oleh para OSIS.
Masih ingat sama pak namjoon kan? Kepsek yg ganteng itu loh...
.
.
.
Tok! Tok! Tok!
"SIAPA!?"-tanya azura ngegas.
Tok! Tok! Tok!
"SABAR!!"
Tok! Tok! Tok!
"IYA IYA, BENTAR!"-sahut azura langsung berdiri dari acara rebahannya dan langsung berjalan kearah pintu dan membukanya.
"Lo? Ngapain?"-tanya azura yg udah membuka pintu kamarnya itu.
"Minggir, gue mau masuk"-balas orang tadi, dia siapa? Udah pasti Lee haechan dong.
"Apasih Chan? Kamar lo kan ada, ngapain kesini, ganggu ketenangan gue aja, udah tau sekarang lagi free, istirahat,"-jelas azura malas.
"Ini mau istirahat, minggir"
"Apasih! pergi sana, jangan ganggu gue anjirr"-suruh azura sambil dorong pelan bahunya haechan ke belakang.
"Gue mau istirahat"-haechan.
"Iya iya, pergi sana kekamar lo! Ngapain kesini! Istirahat disana bego!!"-Teriak azura.
"Apasih, durhaka lo, ngatain gue bego"
"Ish!! Pergi sana,"-usir azura muak melihat wajah tengilnya seorang lee haechan ini.
"Apasih, main ngusir ngusir aja, gue mau istirahat, minggir"-paksa haechan mendorong bahu azura pelan dan berhasil masuk kedalam kamarnya azura.
Haechan langsung nyelonong masuk aja dan mengunci kamarnya azura dari dalam, cari kesempatan dalam kesempitan mungkin...
"HAECHAN!! KELUAR ATAU GUE YANG KELUARIN LO SECARA PAKSA!? NGAPAIN LO TUTUP PINTUNYA, ANJING! NGAPAIN DIKUNCI!!"-teriak azura langsung membuat haechan reflek menutup gendang telinganya dengan kedua tangannya.
"Brisik, kuping gue sakit nih, suara lo anjing banget"-sahut haechan santai dan langsung merebahkan dirinya ke atas kasurnya azura.
"NGAPAIN LO TIDUR DI KASUR GUE LEE HAECHAN!! KELUAR GAK, KELUAR!!"-murka azura menggelegar. itu kasur, baru di kasih sprei bagus, baru, wangi and bersih.
masa main ditidurin dengan tidak astetok sih.
"Brisik, gue mau tidur, capek, gue mau istirahat"-Santai haechan sambil memeluk bantal gulingnya azura.
"LO KENAPA SIH!? KAMAR LO KAN ADA, NGAPAIN TIDUR DIKAMAR GUE! DASAR SETAN!"-marah azura yg tidak diladenin oleh haechan, haechan malah enak-enaknya tidur sambil meremin matanya rapat-rapat. MINTA DIGIGIT AJA LO HAECHAN.
"LEE HAECHAN, DENGERIN GUE SETAN!"-teriak azura langsung berjalan kearah haechan dan memukul pantat haechan dengan tidak #berperikemanusiaan.
"HAECHAN!! JANGAN PURA-PURA MATI LO YA, NTAR BENERAN MATI MAMPUS LO"-teriak azura pt2.
"LEE HAECHAN!!"
"OKE OKE, AWAS LO! JANGAN SAMPAI GUE BUNUH LO YA ANJING!"
"LEE HAECHAN, JANGAN PURA-PURA MATI LO YA!? DENGERIN GUE NGOMONG! WOY! HAECHAN BUDEK"-teriak azura ntah yg keberapa kalinya.
YOU ARE READING
Perjodohan Haechan💚 (On Going)
General Fiction"Serius itu calon bini gue? Kok bisa cantik banget ya, nggak salah lagi ini, itu calon bini gue, mak lampir oke juga. nggak kaleng kaleng"-batin haechan menatap azura. "Yaampun!! kok si item jadi ganteng gini yaaa, mana tamvan amat ihh, eh anjirr a...
