Winwin menolak keras untuk dijodohkan dengan Taeyong namun melihat papanya yang memohon kepada dirinya membuat Winwin terpaksa menerima perjodohan tersebut.
Taeyong juga sama, dirinya juga menolak keras dijodohkan dengan Winwin namun akhirnya Taeyon...
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Winwin kini berada di salah satu ruangan dari puluhan ruangan yang terdapat di Mansion Dong. Didalam ruangan tempat Winwin berada sudah terdapat beberapa orang yang ditugaskan untuk mempersiapkan dirinya sesempurna mungkin.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Winwin yang memang sudah tampan semakin bertambah ketampannya dengan balutan jas putih yang terlihat pas di kenakan dibadannya yang tinggi dan juga ramping.
Dan jangan lupa dengan riasan tipis yang diaplikasikan oleh para perias pada wajahnya yang semakin menambah kesan cantik dan juga manis pada diri Winwin.
Winwin menatap nanar dirinya di depan cermin yang tersedia di ruangan tersebut sambil sesekali menghela napas.
Jika ditanya tentang perasaan apa sekarang dirasakan oleh dirinya maka Winwin akan menjawab perasaan tidak enak, gelisah, dan sedih kini tengah dirasakan sekarang.
Namun dibandingkan ketiga perasaan itu, rasa gugup lebih mendominasi dirinya saat ini Karna kurang dari beberapa menit lagi pemberkatan pernikahan antara dirinya dan Taeyong akan segera dilaksanakan.
Winwin yang terlalu fokus menatap dirinya di cermin dibuat sedikit terkejut dengan kedatangan tiba-tiba sang mama Yuri.
Yuri berjalan mendekati Winwin sedangkan Winwin yang melihat mamanya mendekati dirinya segera memutar balik badannya sehingga kini dirinya dan Yuri saling berhadapan.
"Mama, ada apa kemari, apakah terjadi sesuatu diluar" Tanya Winwin dengan wajah khawatir.
"Tidak ada yang terjadi, semuanya aman terkendali, mama kesini hanya ingin mengecek persiapan kamu" ucap Yuri sambil tersenyum hangat kedapa putra tersebut.
Yuri menatap putra dari atas kebawah guna mengecek persiapan sang putra."Wah putra mama tampan sekali" Puji Yuri.
"Terima kasih mama, mama juga terlihat sangat cantik" ucap Winwin berterima kasih sambil balik memuji sang mama.
Yuri menatap sebentar wajah Winwin sebelum akhirnya mengangguk kepala beberapa kali sebagai tanda mengerti dengan apa yang kini tengah dirasakan sang putra.
