KESEHARIAN GAJE ELEMENTAL [End]

Mikir

Suatu hari para BoEl sedang berkumpul di ruang keluarga dengan masing-masing keabsurdan-nya. Gempa masih normal, dia hanya menonton TV dengan tenang yang disampingnya ada Ice yang tengah terlelap, biasalah.. juga ada para trio trouble maker yang sedang mabar dengan berbagai suara berisik. Hali yang sedang membaca novel dan Solar yang sedari tadi hanya menarik ulur beranda HP-nya.

Blaze: "woi woi awas belakang woi!"

Thorn: "weh mana mana?? Thorn ga liat siapa-siapa! Ada apa??"

Blaze: "ga ada apa apa aowakwok"

Thorn: "maksut amat si kak" [angry]

Taufan: "weh Blaze awas jangan maju maju! Di depan ada Beatrix Shotgun!"

You has been slain

Blaze: "ARGGHHH!!!! MATI GUE!"

Taufan: "kan udah dibilangin! Ngeyel sihh, pake acara recall recall segala lagi, mati kan jadinya"

Blaze: "Thorn kok gak nemenin gue sih! Lu kan support harusnya nemenin gue lah!"

Thorn: "eh? Kok jadi Thorn yang salah.."

Hali: "woi bisa ga si ga usah berisik"

Blaze: "ga bisa"

Hali: "ha?" (Menatap tajam Blaze)

Blaze: "eh? Bi-Bisa bisa, bisa diem kok, hehe.." (auto diem)

Solar: "haishh.. bosennn..."

Hali: "nape lu"

Solar: "kamu nany-" (plak)

Hali: "ngomong gitu lagi gua samber lu"

Solar: "haik, gomennasai"

Blaze: "hahhhhhh kalahhhh terossss!!! Emang GAME HARAMMMM!!!!" (Lempar HP)

Gempa: "woi" (menatap Blaze dengan tatapan pembunuhnya)

Blaze: "aduh tanganku kepleset.. oh my handphone!!! Maafkan kekejian tanganku ini...r u ok??" *Drama*

Solar: "weh kita ngapain kek gitu biar ga bosen, gue gabisa gini terus.."

Hali: "halah lebay"

Gempa: "daripada bosen mending bantu gue bersih bersih rumah^^"

All.kec.gem.ice: "ogah"

Gempa: "aku sabar.." (senyum terpaksa)

Thorn: "iya juga kata Solar, Thorn juga bosen main game daritadi kalah mulu!"

Blaze: "gosah ngegas ye pantek"

Thorn: "lagian kak Blaze sih maju maju terus kan jadi kalah"

Blaze: "sekate-kate kalo ngomong, heh ngaca ye!"

Gempa: "udah udah berantem mulu kalian, Thorn udah ya gausah diperpanjang lagi"

Thorn: "iya kak"

Taufan: (mikir keras)

Blaze: "kenapa, bang?"

Taufan: "kadang gue suka mikir.."

Solar: "mikir apa?"

Taufan: "kenapa ya gue harus mikir?"

Hali: "bodo amat fan, bodo amat"