0.7

7.2K 597 44
                                    

"Yeonjun, lo dipanggil sama Pak Soobin tuh. Disuruh keruangannya"

Yeonjun yang sedang bermain game tidak terlalu memperhatikan ucapan dari Minhee si ketua kelas

Membuat lelaki tiang itu berdecak kesal, lalu menghampiri Yeonjun

"Woi anjing! Lo dipanggil sama Pak Soobin, bangsat!"

Keluar sudah kata kata mutiaranya

"Oh? Lo lagi ngomong sama gue?" tanya Yeonjun dengan polosnya, fokusnya masih pada game di ponsel

Minhee tampan, Minhee sabar

"Iya sayangkuuuu~ ihhh.. pengen nyekik rasanya"

"Hehe"

"Masih haha hehe lo. Sana cepetan!" titah Minhee kembali dengan raut galaknya

"Iya anjing! Ga sabaran banget elah. Pak siapa tadi?"

"Pak Soobin"

"Oh ok"

Yeonjun akhirnya pergi menuju ruangan si guru matematika, masih bermain game. Tak jarang ia menabrak bahu siswa lain di koridor, tapi tak ada yang berani memperotes, paling hanya menggerutu pelan. Siapa sih yang mau mati muda ditangan seorang Choi Yeonjun?

"Ah bangsat! Taik banget tim gue, jadi kalah kan" Yeonjun mendesah kesal, kalau tidak ingat itu ponsel Beomgyu mungkin sudah ia banting ke lantai sejak tadi

Ia memilih menyudahi permainannya

Dan begitu ia sadar ia sudah berada di depan pintu ruangan Soobin

"Wait, ini gue ngapain kesini dah?" bingungnya

Cukup lama ia berdiam diri disana, hingga akhirnya ia mengingat alasan berdirinya ia disana

"Bangsat! Kenapa gue baru sadar sih. Untung aja belum ngetuk pintu gue. Gatau deh apa rencana tu iblis sialan"

Buru buru Yeonjun bergegas ingin pergi, namun tiba tiba pintu ruangan itu dibuka dari dalam

"Oh, datang juga akhirnya kamu"

Bangsat! Anjing banget lah sialan!

Yeonjun menatap sinis orang yang baru saja keluar dari ruangan itu

"Mau apa lo pengen ketemu gue? Kalau cuma mau minta tanda tangan maaf aja gue lagi sibuk"

Soobin terkekeh mendengar lelucon lelaki itu, "Bisa ngelucu juga kamu"

"Oh pasti, selain itu gue juga bisa bikin lo babak belur detik ini juga kalau lo mau"

Soobin menyeringai, "Saya ga yakin kamu bisa. Malah mungkin saya yang bakal bikin lubang kamu babak belur"

Darah Yeonjun langsung mendidih, detik berikutnya sudah melancarkan tunju kearah wajah si guru muda

Namun Soobin yang terlampau gesit berhasil menangkap pergelangan tangan lelaki itu

"Lepasin gue bangsat!" Yeonjun berontak minta dilepas, tetapi Soobin abai

Soobin menarik lengan Yeonjun hingga lelaki itu mendekat lalu membisikkan sesuatu

"Ingin melawan? Siap akan konsekuensinya, sayang?"

Lagi, telinganya digigit gemas. Yeonjun merasa jijik akan perlakuan lelaki itu, ia mendorong pria itu menjauh

"Apa mau lo?" tanya Yeonjun langsung ke inti, muak melihat pria didepannya ini menyeringai

Soobin terkekeh, rubah di depannya ini terlihat sangat menggemaskan dengan raut itu

Membuatnya ingin merusaknya lebih dalam lagi

"Blowjob saya. Saya pengen penis saya dimanjain sama mulut lacur kamu"

 Saya pengen penis saya dimanjain sama mulut lacur kamu"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

TBC!

[✔] My Teacher (R) || SoobjunWhere stories live. Discover now