Alicia Keyla [End]

Jodohku?

Halo yang lagi baca^^
Ini karya pertama aku lohh
Maaf kalo ada kekurangan dari segi apapun
Aku terima komen dan kritik kalian ya^^

IG : @mastirexx

Selamat membaca 💫

"pelajaran sudah selesai, terima kasih silahkan tinggalkan kelas" ucap bu dosen yang mengisi mata kuliah hari ini.

Aku berjalan menelusuri lorong-lorong kelas yang ramai sekali dilewati banyak orang karena sekarang memang waktunya para mahasiswa untuk pulang.

Seperti biasa aku mampir ke perpustakaan terlebih dahulu, untuk mencari ketenangan saat aku menuliskan sebuah cerita.

Hari ini aku menulis sebuah cerita yang berjudul "jodohku?" Yang ceritanya aku isi dengan angan-anganku yang ingin mempunyai suami yang dermawan dan baik hati.

Rasa lelah menyerang fisikku, segera aku gerakan badanku untuk pergi meninggalkan perpustakaan menuju rumah tempat aku untuk beristirahat.

Aku berjalan kehalte yang lumayan dekat dengan kampusku.

Langkah-langkah kecilku baik-baik saja sebelum motor besar berwarna hitam bergradasi merah menyenggol badanku

GUBRAKKK..

"GILA LO!! KALO JALAN DIPINGGIR DONG JANGAN DITENGAH JALAN RAYA"

"MAU MATI LO!!!"

Suara keras menyelunup kedalam telingaku, ditengah-tengah sulitnya aku menahan rasa sakit.

"Maaf ka"

Hanya kata itu yang aku berikan untuk membalas semua gumparan petir yang ia lontarkan tadi.

Raut muka yang tergambar oleh pria itu tak ada sedikitpun rasa bersalah diwajahnya. Ia malah memasang raut penuh dengan emosi lalu meninggalkan aku begitu saja tanpa berkata-kata lagi.

Aku berusaha untuk bangkit dari posisiku tadi, sembari menahan isak tangis yang jatuh karena rasa sakit yang aku alami.

Meringis kesakitan, ku tahan segalanya sampai aku mendarat ditempat pengistirahatanku.

Aku tinggal dikosan jaraknya 15 menit dari kampusku. Aku merantau dari kampung halamanku, demi mewujudkan impian yang aku dambakan sejak aku kecil.

Ayahku sudah meninggal, ia adalah sosok inspirasi terhebat bagiku. Ibu masih ada dikampung, ia menjaga adikku yang masih berusia 5 tahun.

//

"GUBRAK"

Bima mendaratkan tendangan kungfunya untuk membuka pintu kamar.

Melempar tas kesembarang tempat sudah menjadi kebiasaan Bima sejak kecil.

Dia tinggal bersama Bi Inah yang orang tuanya tugaskan untuk menjadi ART dirumahnya, orang tua Bima adalah seorang pengusaha. Sudah tidak asing bagi Bima ditinggal sendirian dirumah, sudah tidak asing juga Bi Inah melihat sikap yang AMBURADUL dari Bima.

Ia membuka kulkas dengan tangan kasarnya, mengambil sebotol mine lalu meneguknya sampai habis.

Selain dikenal sebagai pria berdarah dingin, ia juga dikenal sebagai pria super duper pemabuk.

1 hari saja bahkan mampu ia habiskan 5 botol mine dalam genggamannya

**