Pagi ini terlihat gadis itu tengah berada di perpustakaan sekolahnya, ia tengah memilah buku yang akan ia baca. Namun saat (You) akan meraih buku itu, tubuh mungil gadis itu sulit untuk menjangkau rak buku itu, alhasil gadis itu berjinjit.
" tinggi banget sih, jadi susah kalo gini " ucap (You) sembari berjinjit mengambil buku.
Gadis itu berusaha sekuat tenaga nya, hingga gadis itu hampir terjatuh, namun seseorang menahan tubuhnya dari belakang, (You) dan seseorang itu saling menatap satu sama lain dengan tatapan lekatnya, satu..dua..tiga detik mereka bertatapan, sampai..
" Lo gapapa ? " Tanya seseorang itu sembari membenarkan posisi (you)
" Haruto ? iya aku gapapa kok, makasih ya to " ucap (You) sembari tersenyum
" Iya, lo mau ambil buku yang mana ? biar gue yang ambil " ucap Haruto dengan nada suara yang dingin
" Buku fisika itu " ucap (You) sembari menunjukkan rak buku
Haruto dengan segera mengambil buku yang (you) maksud itu, dan memberikan nya.
" Makasih ya to " ucap (you) senyum tipis
Haruto menganggukkan kepalanya
" Gimana kalo kita ke taman ? " Ucap Haruto
" Taman ?? " ucap (you) kebingungan
" Iya, taman sekolah ini " ucap Haruto
" Aaa iya b-boleh " ucap (you) gugup
" Baru kali ini haruto berbicara banyak padaku " batin (you)
Skip ditaman
Haruto dan (you) terlihat baru saja duduk di bangku taman sekolah nya.
" Nama lo (you) kan ? " Tanya haruto
" Iya namaku (you) " ucap gadis itu
" lo disini tinggal sendirian ? " Tanya Haruto
" Iya, aku sendirian di kota ini, mama sama papa ku diluar kota " ucap (you)
Haruto hanya menganggukkan kepalanya, pertanda paham apa yang gadis itu katakan.
" Sejauh ini gue gak merasa mual dan terbakar saat gue deket sama nih cewek, cincin itu ternyata benar-benar memiliki kekuatan yang besar " batin haruto
" Haruto ? Kok ngelamun ? Kamu gapapa ? " Ucap (you) sembari menyentuh tangan haruto
" I-iya gue gapapa kok " ucap haruto gugup saat gadis itu menyentuh tangan nya
" Tangan dia masih dingin " batin (you)
" To kamu sakit ?? Kok tangan kamu dingin gini ? " Tanya (you)
" Aaa itu gue gak sakit kok, mungkin karena cuacanya dingin jadi tangan gue jadi ikut dingin " ucap Haruto dengan kebohongan nya
"Sial, (you) mulai curiga sama gue " batin Haruto
" Ouh gitu yaa " ucap (you) sembari mengangguk
" (You)...... " Ucap Haruto
" Iya to ? " Tanya (you)
" Maafin gue sama saudara-saudara gue kemarin ya, kita ga ada maksud buat bentak lo, kemarin itu gue cuma alergi aja mangkanya gue kemarin kesakitan, maaf ya " ucap Haruto
" Ouh gitu, iya to gapapa kok " ucap (you) sembari tersenyum tipis
Disisi lain terlihat Yoshi, Junkyu, Asahi dan Junghwan tengah memperhatikan gadis itu dan Haruto.
YOU ARE READING
The Girl With Blue Blood
FantasyBagaimana jika seorang gadis terjebak antara manusia serigala dengan vampire ? "Aku tau kalian bukan manusia" FYI ‼️ : CERITA INI TIDAK ADA SANGKUT PAUTNYA DENGAN CERITA NYATA PARA TOKOH IDOL DALAM CERITA INI. DILARANG MENJIPLAK CERITA INI ⚠️ Ditul...
