ʚ˙𝗠𝗬 𝗠𝗔𝗧𝗘˙ɞ [𝗝𝗮𝗲𝗺𝗿𝗲𝗻]

06

.

.

.

Jaemin membenci tubuhnya sekarang, Jaemin tak mau melukai Renjun kembali. Ia seharusnya pergi dan menjauh darinya.

" Jaemin."

Jaemin terdiam mendengar suara yang familiar di Indra pendengaranannya sontak ia langsung menoleh cepat dan menemukan Renjun yang sudah berada di belakangnya.

Tanpa pikir panjang Jaemin langsung bertekuk lutut di hadapan Renjun yang membuat Renjun kaget.

" Maafkan aku Renjun, aku benar-benar tidak bisa mengendalikan tubuhku, maafkan aku!"

Mohon Jaemin membuat Renjun langsung meraih bahu Kokoh tersebut untuk berdiri. Dengan rasa bersalah Jaemin langsung menatap sayu sosok di depannya.

" Maaf kan aku Renjun sudah membuatmu ketakutan terhadap ku, aku tidak akan melakukannya lagi, aku akan segera pergi menjauh dari mu agar aku tidak bisa melukaimu lagi!!"

Mohon kembali Jaemin membuat Renjun benar benar tak tega melihatnya.

Renjun memeluk Jaemin tanpa ragu, ia kemudian menenangkan sosok tersebut agar lebih tenang membuat Jaemin terdiam.

" Aku mendengar semuanya, maafkan aku yang tidak peduli dengan apa yang kau rasakan sekarang."

Jaemin terbelalak membuat ia langsung melepaskan pelukannya.

" J-jadi kau mendengarkan semuanya?"

Renjun mengangguk singkat sebelum akhirnya Jaemin tertunduk.

" Aku tahu kau seorang Alpha dominan, jangan pernah berfikir bahwa kau lemah. Jika Tuhan sudah memilihmu itu artinya Tuhan tahu kau bisa melakukannya."

Jaemin menatap wajah ayu di depannya. Terlihat sangat lembut tatapannya membuat Jaemin seketika luluh dan tak berdaya.

" Berjuanglah dan yakinkan pada dirimu bahwa kau benar-benar bisa."

Jaemin perlahan menerbitkan senyumnya dan langsung kembali memeluk Renjun membuat sosok itu langsung membalas pelukannya.

" Terimakasih, Renjun. Kau benar-benar orang ya aku cari. Kumohon, jangan meninggalkan ku jangan pernah pergi dariku.."

Lirih Jaemin membuat Renjun tersenyum simpul.

" Tidak akan..."

.

.

.