part 1: El pulang

105 7 6
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (tidak jawab salam dosa loh)

Selamat pagi,siang,sore,malam.

Terimakasih kepada pembaca yang sudah berkenan membaca cerita ini.

Kembali lagi dengan El disini.

Gimana kabar nya sehat? Alhamdulillah

Yang sakit semoga cepat sembuh aamiin 🤲

Tanpa berlama lama mari cuss baca. Jangan lupa vote dan komen ya.

Terimakasih 🙏

>>-----------<<•°*°•>>-----------<<

Sesibuk apapun jangan tinggalkan sholat.
Cukup dia yang di tinggal Allah nya jangan.

      Seorang gadis tampak bersih bersih kamar nya,mondar mandir kesana kemari belum juga usai. Setelah, 2 jam akhirnya sudah selesai tinggal memasukkan beberapa barang ke kardus dan akan di simpan di gudang.

"Huft, akhirnya kelar juga". Hela nafas si gadis tersebut

"Oke saatnya bawa ke gudang ".

     Gadis itu segera membawa kardus dan mengangkat nya. Sesampainya di gudang meletakkan kardus tersebut,namun ada sesuatu yang menarik perhatian nya.

    Ada sebuah kotak sepatu yang di lapisi kertas kado yang sedikit sobek. Gadis itu mengambil kotak tersebut dan membuka nya. Dan ternyata isi kotak kado tersebut adalah sebuah diary berwarna biru dan kalung berliontin lebah.

"Buku Diary?kalung? ternyata benda ini masih ada,ku kira umma sudah membuang atau membakar nya" tanpa sadar tercipta segaris senyum manis dari gadis tersebut.

"Itukan barang kamu El,mana berani umma buang atau bakar" kata umma El.

     Ya gadis itu bernama Velys permata Sari atau biasa di panggil El. Anak ke dua dari dua saudara. Dari pasangan bapak Muhammad Ali dan umma hanindia.

"Hehe kirain aja umma" El langsung menutup kotak tersebut dan membawa kotak itu dan menghampiri umma nya.

"Kamu itu baru aja pulang,udah bersih bersih aja. Emang enggak capek ?"

"Enggak umma,langian El bosen,jadi bersih bersih aja deh. Eh nggak sengaja nemu ini kotak" kata El sambil mengangkat kota itu.

"Iya dah anak umma rajin banget"

"Kadang umma hehe"

Allahu Akbar Allahu Akbar

"Eh udah adzan sholat dulu El"

"Siap umma"

     Setelah itu El mengambil air wudhu dan sholat. Setelah sholat El menuju kamar tercinta, sudah agak lama kamar ini kosong. Karena El pergi mondok jadi kamar nya tidak berpenghuni.
  
      Meskipun begitu kamar nya tetap rapi bersih dan wangi. Sepertinya umma nya sering memberikannya. Atau sering ke kamar El Karen rindu wkwkwk.

     Cuma di meja belajar agak berantakan karena barang bawaan El dan buku buku masa dulu waktu sekolah. Dan beberapa barang barang El yang lain nya. Buku tulis dan alat tulis serta novel dan buku buku yang lain.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Bersambung........

Maaf ya part dikit, in syaa allah nanti di tambah lagi. Utamakan baca Al Quran WP selingan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Purworejo, 20 Februari 2023

Jalan Takdir (END)Where stories live. Discover now