Dua Puluh Tujuh

914 122 4
                                    

Dasarnya manusia hanya mampu merajut asa dan kenangan dalam setiap pertemuan sebagai kilas memori di masa tua nanti

Pada akhirnya sebuah pertemuan selalu berakhir dengan perpisahan entah itu karena beda tujuan atau sebuah kematian

☘️🌻☘️

Haechan senang karena project terakhirnya bersama nct akhirnya selesai,tapi dia juga merasa sedih karena itu artinya ini akan jadi momen terakhir dia berada bersama anggota grupnya

Dulu pikirnya semua akan terasa biasa saja tapi sekarang dia merasa sesak karena mencoba untuk terlihat baik-baik saja

Dia akui jika project kemarin terasa berbeda karena dia dengan senang hati meminta anggotanya untuk ikut dalam pembuatan lirik dan instrument yang biasanya dia buat sendiri atau meminta pendapat yedam

Rasanya menyenangkan ternyata saat sebuah proses di lalui dengan berbagai macam pikiran dan saran

"Giliranmu chan...."

Haechan mendongak,netranya langsung berhadapan dengan mark yang baru keluar dari ruang rekaman

"Ah,ne mark hyung"ujar haechan yang langsung berdiri dan melangkah masuk ke ruang rekaman

Tapi sebelum itu dia sempat melihat mata mark yang sembab dan memerah seperti habis menangis,entah apa yang membuatnya demikian

Haechan menghiraukannya,mungkin dia bisa bertanya nanti jika suasananya pas

Di dalam ruang rekaman haechan sudah siap untuk part miliknya,menarik nafas pelan untuk menetralkan rasa sesak yang sedari tadi dia rasakan

Dia lupa kapan terakhir rasak sesak ini dia rasakan di tambah jantung yang berdegub 2 kali lebih kencang dari biasanya

Dalam hati dia tertawa miris dengan kondisi badannya,kondisi yang selama ini selalu dia tahan dan sembunyikan karena gejala ini kadang timbul dan hilang dengan sendirinya

"Kurasa kau bisa membuat nadanya lebih tinggi lagi chan"

Haechan hanya mengangguk mengikuti arahan,bukan dia tidak bisa tapi rasa sesak itu semakin terasa sampai di ulu hati,dan jantung sialan ini membuatnya susah mengambil nafas untuk nada tinggi

"Tidak biasanya suaranya nge crack seperti ini,kita bisa lanjut besok jika kau merasa kurang sehat"

Lagi-lagi haechan hanya mengangguk pasrah,untuk pertama kalinya dia rekaman sampai harus memakan 2 sesi,biasanya dia hampir tidak pernah mengulang karena selalu pas dengan keinginan mereka

"Bukankah di dalam AC terus menyala?tapi kau berkeringat sampai seperti ini"

Haechan menoleh ketika mendengar suara mark,dia pikir mark langsung pergi tadi setelah menyelesaikan bagiannya

"Entahlah,kurasa aku sedikit kurang fit hari ini"jawab haechan seadanya

Mark mengerutkan kening,sedikit aneh dengan jawaban haechan,biasanya walaupun sakit anak itu tetap memiliki performa yang bagus.Mark ingat ketika haechan mengeluh terkena radang tenggorokan tapi suaranya tidak pernah gagal,masih bening dan halus menyapa telinga

"Pulang ke dorm atau apartemenmu?"tanya mark

"Ke dorm saja"

TOGETHERWhere stories live. Discover now