Pada zaman dahulu, Koh Wijaya, seorang pandai besi yang kekar dan perkasa, pertualangan gairah yang penat di mulai saat ia setuju untuk menolong Udin melawan kutukan dari nenek sihir, dengan burung miliknya.
- Cerita dewasa gay (Untuk 18+ harap di b...
Setelah acek Ayong menjelaskan apa yang ia butuhkan dari Wijaya, Ayong pun dapat memakluminya walau ia merasa sedikit tidak enak dengan permintaan itu... tapi demi ibunya ia pun mengiyakan rencana ayahnya.
Di siang harinya Ayong pun kembali ke pondok, ia memberitahukan bahwa ayahnya akhirnya mau melepaskan bambu yang mengurung kontol Wijaya, Wijaya hampir melompat kegirangan, ia sungguh senang dengan kabar itu tanpa tahu apa yang akan di minta oleh acek Abi. Dengan sigap, Wijaya pun beranjak bersama Ayong untuk menemui tabib itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kelanjutan cerita dapat di baca dari Karyakarsa, dengan username yang sama: Siangsiang
Link bagian cerita Wijaya dan Tabib (Part 02) https://karyakarsa.com/Siangsiang/wijaya-dan-tabib-part-02
