I SEE YOU GHOST (END)

19

Ini pertama kalinya sam meminta mon untuk berbelanja kebutuhan rumahnya.

Mon selalu menggandeng lengan sam dan tak mempedulikan siapapun yang melihat mereka yang jelas Mon ingin semua orang tahu kalau wanita disampingnya ini adalah miliknya.

Mon pun membeli beberapa bahan makanan dan juga kebutuhan lainnya untuk Sam.

Saat mereka sedang asyik berbelanja seseorang datang menghampiri sam.

" Hai sam ", sapa perempuan itu Nita.

" Nita sedang apa disini? ", Tanya sam.

" Belanja ...
Kamu sendiri? ", Tanya Nita.

" Aku juga belanja ", ucap sam.

Mon yang melihat sam sedang berbicara dengan wanita lain pun menghampiri Sam.

" Dia Nita ", ucap sam.

" Mantan kekasihnya ", timpal nita.

" Aku mon ", ucap mon.

" Kekasihnya khun sam ", balas mon kemudian.

Nita merasa kesal mendengar ucapan wanita disamping sam.

" Kami sudah selesai ..
Kami pergi dulu ", ucap sam kemudian.

Nita hanya tersenyum tipis menanggapi ucapan sam.

" Permisi ", ucap mon menggandeng lengan sam lagi membuat Nita merasa cemburu melihatnya.

Di tengah perjalanan pulang, Sam melihat mon hanya diam dan tak mengucapkan sepatah kata pun.

" Mon... Apa kamu marah? ", Tanya sam.

" Tidak ", jawab mon.

" Aku minta maaf kalau aku sudah membuat kesalahan ", ucap sam.

" Untuk apa minta maaf ", ucap mon.

" Ya karena aku salah ", ucap sam.

" Lupakan ! Aku tidak mau menbahasnya ", ucap mon.

Kini mobil Sam pun berhenti disebuah apartemen mewah dikota bangkok.

" Kita sudah sampai ", ucap sam.

Mon melihat sekitar apartemen ith dnan semuanya tampak cantik dan elegan.

" Ayo kita masuk ", ucap sam sambil membawa barang belanjanya.

Sam meletakkan tas belanjanya didapur lalu menghampiri mon yang berdiri didekat jendela melihat pemandangan kota bangkok yang tampak cerah.

Sam memeluk mon dari belakang lalu mencium pipi mon dengan lembut.

" Jangan marah lagi sayang ...
Nita hanya masa laluku dan bagiku saat ini kamulah masa depanku...
Aku hanya mencintaimu mon ", ucap sam.

Mon memutar tubuhnya menatap wanita yang tersenyum padanya.
Sam pun memeluk pinggang mon dan merapikan rambut mon yang sedikit berantakan.

" Apa aku seperti anak kecil? ", Tanya mon.

" Kenapa kamu bertanya seperti itu? ", Tanya sam.

" Ini pertama kalinya aku jatuh cinta pada seseorang khun sam...
Aku tidak pernah membayangkan kalau aku akan jatuh cinta pada seorang wanita....
Maafkan aku yang terlalu cemburu jika melihatmu dengan wanita lain terlebih lagi itu mantan...
Aku hanya takut kamu meninggalkanku disaat aku sedang sayang²nya sama kamu... ", Ucap mon sendu.

Sam tersenyum lalu membelai lembut wajah kekasihnya itu.

" Bagaimana bisa aku meninggalkanmu sementara dalam hati dan pikiranku selalu ada kamu mon...
Aku sangat mencintaimu mon...
Aku tidak akan berjanji padamu apapun tapi aku akan membuktikan setiap ucapanku dengan tindakan bukan omongan ...
Percaya padaku ", ucap sam.