"1"

1K 121 11
                                    

~obsession~

Sebuah surat jatuh dari benda pipih berbentuk persegi panjang itu, tanpa repot untuk mengambilnya seorang pria berambut blonde memungut benda rapuh itu, lalu memamerkannya pada si pria raven.

"Surat cinta lagi, kenapa para fansmu itu selalu menyibukkan diri".

Tch....

Mendecih tak peduli, sasuke merapikan lokernya lalu berjalan pergi tanpa mempedulikan sahabat pirangnya.

"Heii...., Tunggu".

Naruto dengan kesal mengikuti langkah sahabatnya, ia membawa ikut serta surat itu, "setidaknya kau harus membacanya, siapa tau isinya surat wasiat".

Mendelik tajam pada sahabatnya, sasuke memilih berbelok ke lorong sekolah dan tak sengaja ia malah bertemu dengan orang yang seharusnya ia hindari.

"Surat lagi?". Gadis itu mengambil paksa kertas dari tangan naruto, setelah tak sengaja berpapasan dengan sang pangeran sekolah, hinata kembali dibuat repot dengan surat sialan yang seharusnya tak ada lagi di loker pujaan hatinya.

Merobek asal surat itu, hinata kembali menampilkan senyum manis saat menatap salah satu dari mereka.

"Kuharap hal seperti ini tak terjadi lagi, akan kupastikan tak ada lagi sampah dilokermu". Kata hinata menampilkan senyum sinisnya, ia lalu berjalan melewati kedua pria itu, dan menghilang dibalik lorong.

....

.......



"Hinata, apa hari ini kau sudah bertemu dengannya?".

"Tentu saja sudah, dia kembali mendapatkan sampah dilokernya".

Gadis blonde itu mencibir, "aku heran memangnya siapa lagi yang mengiriminya surat?".

Hinata mengedikkan bahunya, ia mengambil remote lalu menghidupkan televisi, mereka sedang ada di ruangan khusus bagi para siswi orang kaya, begitulah sekolah dengan berbagai diskriminasi, entahlah mereka tak terlalu memperdulikannya.

"Ahh..tunggu, kau tau hari ini karin berciuman dengan sasori, sungguh berita yang fantastis".

Ino si ratu gosip menatap layar gadget nya dengan semangat, setelah meng'scrool berbagai macam keluh kesah anak sma, kini akhirnya ia mendapat berita gosip yang akan memberikannya jaminan untuk berpesta malam ini.

"Yesss, akhirnya karin pasti akan merayakannya malam ini".

Hinata yang tadinya tak peduli kini kembali menatap sahabatnya, "apa dia juga ikut?".

Ino mengangguk penuh energi, "tentu saja, kau lupa sasori adalah gengnya?" .

Hinata tersenyum kecil, ia mengambil jaket bulunya dan bersiap untuk pergi.

"Mau kemana?".

"Come on honey, let's go to the party".





....





....





Kira kira hinata sukanya sama siapaya?,.....
Karena baru mulai nulis lagi, jadi 50 vote aku bakalan lanjuttttt

ObsessionWhere stories live. Discover now