⦅Ø4⦆ . . .❜ 𝙽𝙞𝓳𝖎𝑟๐ N𝛼𝔫⍺𝚜e⇉ 𝑆𝑢𝑛𝑠𝑒𝑡 ⦆

1.1K 45 0
                                    

⊱۫┈〖 𝙂𝙀𝙉𝙍𝙀 〗┈۫⊰𝑹𝑜𝑚𝑎𝑛𝑐𝑒 𝑤𝑖𝑡𝒉 304 𝑤𝑜𝑟𝑑𝑠

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

⊱۫┈〖 𝙂𝙀𝙉𝙍𝙀 〗┈۫⊰
𝑹𝑜𝑚𝑎𝑛𝑐𝑒 𝑤𝑖𝑡𝒉 304 𝑤𝑜𝑟𝑑𝑠


Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Seorang pemuda tengah menggendong perempuan sepantarannya dengan ala piggybag. Tas milik perempuan itu ia leherkan di depan, Anggap saja sebagai latihan olahraga untuknya.

Indra penglihatan terbuka, menampilkan (aye color) terkena sinar matahari menjelang malam. Ingatannya sedikit kelabur yang menyebabkan tak sadarkan diri, Oh dia mulai ingat. Kepalanya terbentur kencang oleh bola.

"Sudah bangun? Anu, maaf ya aku tidak sengaja menendangnya ke arahmu"

Kata si pemuda itu yang entah siapa namanya. Untunglah ia bertanggung jawab, jikalau tidak perempuan itu akan mengincar orang yang telah membuat kepalanya membengkak parah.

Sang gadis memejamkan matanya sambil menikmati angin sore. Tertiupnya surai (hair color) membuat sang adam mencium sampo khas aroma si gadis.

"Apa kepala mu masih sakit?" Tanyanya.

"Tidak" jawab sang perempuan singkat.

"Syukurlah. Aku juga sudah membelikan perban dan obat ada di dalam tas mu. Nama ku Nijiro Nanase"

"(Full Name)"

'Nijiro dia bilang? Seperti nama pemeran artis yang berada di alice in the borderline'

Selama diperjalanan laki-laki ini terus bercerita, Walau dahi dan sekujur tubuhnya berkeringat ia tidak mengeluh sedikitpun bahwasanya si gadis berat.

Mereka telah sampai di rumah milik si perempuan, sang ibu terperangah melihat anak perempuannya sedang di gendong oleh laki-laki.

Nijiro menjelaskan mengapa hal tersebut terjadi dan sang ibu mengucapkan terimakasih padanya karena sudah mengantarkan anaknya pulang dengan selamat.

Dengan tak sungkan sang ibu menawarkan untuk mengganti pakaiannya yang sudah bau dan berkeringat itu. Sang bocah laki-laki tersebut menolak, ia berkata masih ada keperluan di sekolahnya.

Sang ibu merasa tidak keberatan jika anak perempuannya mempunyai kekasih seperti anak laki-laki tadi, sifatnya lemah lembut dan bertanggung jawab.

Ritual membersihkan diri selesai, ketika ia sedang asik dengan handphonenya notif pesan dengan nama tidak diketahui masuk.

"Ini nomor ku, nijiro nanase. Aku mendapatkan nomor ponsel mu dari wali kelas"

"Semoga kedepannya kita bisa berteman"







You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 24, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

𝗕𝗹𝘂𝗲 𝗟𝗼𝗰𝗸 𝘅 𝗥𝗲𝗮𝗱𝗲𝗿 (𝖮𝗇𝖾𝗌𝗁𝗈𝗈𝗍)Where stories live. Discover now