05

2.2K 208 4
                                    

Setelah beberapa hari mengambil cuti akhirnya Karina pun kembali ke academy, tentunya dengan penampilan baru.rambut
Blondenya itu yang sebelumnya memiliki panjang hingga punggung itu kini menjadi hanya sebahu.

Sederhana dan simpel,membuat para murid yang melewatinya itu terpanah dalam sekejap.

Karina pun kali ini memakai riasan yang tipis pada wajahnya, seperti pewarna pada bibirnya contohnya.

Fendrick yang baru saja selesai dari perpustakaan itu tertegun kala tidak sengaja berpapasan dengan gadis itu, setelah beberapa hari terakhir memasuki kelas akhirnya gadis itu memunculkan dirinya dengan penampilan baru.

Seutas senyum tercetak samar pada bibir tipis pemuda itu.

Seutas senyum tercetak samar pada bibir tipis pemuda itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Fendrick)

Netra milik Karina bertubrukan dengan netra milik pemuda itu, membuat keduanya sama-sama saling terdiam hingga akhirnya pemuda itu mengulurkan tangannya terlebih dahulu.

"Salam Lady, perkenalkan saya adalah Fendrick"ucap pemuda itu dengan tersenyum ramah membuat Karina tertegun,sebab diawal tahun mereka memasuki academy baru pertama kalinya Karina melihat sosok pemuda dihadapannya ini tersenyum seperti itu.

"Ahh,saya Karina tuan"balasnya kala menyadari sesuatu, entah mengapa alasannya Karina tidak pernah mendengar seseorang membicarakan keluarga Fendrick.

'apakah dia membenci keluarganya?'batin Karina bertanya-tanya sebab terkahir kalinya ada seseorang yang diam-diam membicarakan mengenai hal itu, keesokan harinya dia ditemukan tewas dengan keadaan yang mengenaskan.

Mengingat hal itu Karina refleks memundurkan langkahnya sedikit merasa ngeri berdekatan dengan Fendrick.

Fendrick tersenyum ramah kemudian mengambil salah satu tangan Karina untuk dikecupnya,"tidak perlu bersikap seperti itu mau bagaimana pun kita berada di academy,status tidak diperlukan disini kita semua memiliki status yang sama rata sebagai siswa"ujarnya memandang penuh kekaguman pada wajah cantik dihadapannya.

"Fendrick"ucap seseorang membuat Karina menarik kembali tangannya dengan berusaha mengatur nafasnya yang tidak beraturan karena takut.

"Mag?"Fendrick menatap bingung pada kehadiran Mag yang menganggu aktivitasnya.

"Mag?"Fendrick menatap bingung pada kehadiran Mag yang menganggu aktivitasnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
KARINA'S SECOND LIFE- EndWhere stories live. Discover now