|13|

13 4 0
                                    

Akhirnya sampai konflik juga, tenang aja konfliknya ringan kok.

Jangan lupa Vomen

Ohh yaa aku bakalan up banyak hari ini, karena besok tanggal 19 April udah PAT jadi aku izin libur up,aku mau fokus buat PAT

Setelah PAT selesai,aku ujian dan yaah, kalian pasti tau aku bakalan gak up seberapa lama,tapi aku bakalan sempetin waktu buat ngetik ceritanya dikit dikit, apalagi ini ceritanya masih puanjang buangett, belum ke Konflik yang buat dua sejoli itu pisah,hahaha

Di tambah aku belum ngenalin kalian tenteng Horowitz, kalian tenang aja,aku bakalan ngenalin keluarga kaya raya itu kalau waktunya udah tepat,hihihi

Nanti bakalan ada part di mana Tara bakalan milih relain david dan berakhir bahagia dengan seseorang,simak terus ceritanya sampai end ygy

Endingnya gak bikin kesel kok,sabar aja,kalian pasti bakalan tau endingnya.

Happy reading:).

"jawab gue!"

Fava terkekeh kecil, orang kaya Reyy gak bisa dibaikin gini,harus pake cara kesar nih.

"Kedatangan lo kesini ada urusan apa?Gak usah Lo gangguin ketenangan kita, kalau lo gak mau habis disini" Ujarnya penuh penekanan

Reyy hampir terkekeh mendengar perkataan Fava, ayolah bahkan ke4 orang yang saat ini sedang duduk di sana sama sekali tidak berani menatapnya.

"Gue gada urusan sama kalian semua, urusan gue sama Reza" Ujar Reyy datar

Fava menyeringai tipis "Gak baik berdiri terus"

"Lo bisa datangin Reza di lantai atas, pintu kamarnya warna Coklat"

Setelahnya Reyy pergi menuju ke lantai atas.

"Sialan Lo Va,jangan sampai Reza mampus di sana" Ujar Liam sambil menatap kesal ke arah Fava

"Biarin babak belur,siapa suruh ganggu anak orang"

Setelahnya mereka kembali melanjutkan acara mabuk mereka.

Sesampainya di depan pintu kamar yang Fava maksud,Reyy langsung menendang pintu tersebut hingga terbuka lebar.

Dua orang yang sedang dalam suasananya kenikmatan langsung memekik kaget.

Sedangkan Reyy hanya menatap dua orang yang sedang bercinta itu dengan tatapan datar.

"Sialan" Umpat Reza,ia langsung cepat cepat menutup tubuh wanita yang berada bawah kukungan nya,lalu ia meraih celana miliknya lalu memakainya.

"KELUAR!" Teriak Reza sambil mendorong Tubuh Reyy keluar dari kamarnya

Reyy berdecih pelan menatap wajah Reza,bukan hanya tampangnya yang brengsek tapi kelakukan Benar bener tak jauh berbeda.

"Mau Lo apa?" Tanya Reza dengan raut wajah kesal

"Mau kasih pelajaran Lo" Jawab Reyy santai

Reza terkekeh "Bukanya kita udah selesai?"

"Harusnya Lo gak perlu Semarah ini dong,lo bukan siapa-siapanya Tara"

"Lo SE effort ini buat Tara, padahal Tara bukan pacar Lo"

"Lo gak capek?terus terusan bikin hati Lo sakit?Tara itu milik david,lo gak punya hak buat dia"

TARA || Zeya YurisTaa Rachelina Angelita||[HIATUS]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon